Normalisasi Sungai Sail Belum Rampung, Pekanbaru Masih Rawan Banjir

4 Oktober 2022
Warga di bantara Sungai Sail (Jalan Dwikora) menggunakan perahu BNPB untuk menuju ke wilayah yang lebih tinggi. Foto: Surya/Riau1.

Warga di bantara Sungai Sail (Jalan Dwikora) menggunakan perahu BNPB untuk menuju ke wilayah yang lebih tinggi. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru telah melakukan normalisasi Sungai Sail mulai dari Kecamatan Kulim sejak tahun lalu. Namun, Pekanbaru masih tetap banjir karena normalisasi Sungai Sail belum selesai hingga ke Sungai Siak. 

"Sungai Sail ini mempengaruhi 60 persen Kota Pekanbaru di bagian Selatan. Makanya, Kecamatan Kulim sangat terpengaruh dengan Sungai Sail," kata Kepala Dinas PUPR Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Selasa (4/10/2022).

Jadi, normalisasi Sungai Sail sangat besar dampaknya. Normalisasi dan penanganan banjir sudah disusun dalam bentuk masterplan (rencana induk). 

Dalam enam bulan terakhir, Pekanbaru tak banjir setelah Sungai Sail dinormalisasi. Apalagi, Sungai Sail sudah dinormalisasi secara keseluruhan. 

"Saya yakin banjir akan terjadi sekali lima tahun," ucap Indra Pomi.