Kepala Dishub Pekanbaru Yuliarso. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru sedang mencari sejumlah skema agar program angkutan feeder ini bisa segera berjalan. Karena, hal ini berkaitan dengan anggaran.
"Anggaran masih terbatas. Kami akan meminta dukungan ke pihak lain agar angkutan feeder bisa berjalan," kata Kepala Dishub Pekanbaru Yuliarso, Jumat (30/9/2022).
Selain anggaran dari APBD, Dishub bisa menggunakan pihak ketiga yang ditunjuk melalui Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Walaupun pembiayaan dari pihak ketiga, harus jelas juga pembiayaan dari pemerintah.
"Angkutan feeder ini merupakan layanan yang diberikan untuk antar jemput warga dari perumahan ke halte bus Trans Metro Pekanbaru (TMP). Penumpang hanya menggunakan satu tiket bus TMP untuk mengakses layanan ini," jelas Yuliarso.
