Pekerja dari Dishub Pekanbaru saat mengganti lampu jalan di Jalan Jenderal Sudirman. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Sebanyak 31.000 lampu jalan akan mati pada tahun depan di Pekanbaru. Saat ini, lampu jalan sudah mulai mati satu per satu di jalan-jalan sekitar lingkungan warga.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru Yuliarso, Senin (8/8/2022), mengatakan, pihaknya tak sanggup membeli lampu jalan saat ini. Ada 31.000 lampu jalan yang harus diganti.
"Tahun depan, banyak lampu jalan yang akan mati. Karena, lampu jalan itu ada masa ketahanan," ungkapnya.
Sebenarnya, Dishub sudah mengganti lampu jalan jenis bohlam ke lampu hemat energi (LHE) sejak 2020. Saat ini, lampu jalan sudah ada yang mati.
"Kami akan mengganti lampu jalan pada tahun depan. Lampu jalan yang banyak mati itu mayoritas di jalan lingkungan dibangun mandiri oleh masyarakat," sebut Yuliarso.
Saat ini, Dishub banyak dihubungi terkait lampu jalan yang mati dan rusak. Lampu jalan ini memang harus diurus secara serius.
Karena, penerangan jalan ini bagian dari prioritas untuk keselamatan berkendara. Di samping itu, pengendara terhindar dari tindakan kriminal.
Karena di tempat yang gelap sering terjadi aksi kriminal. Lampu jalan ini juga untuk memperindah kota.
"Kami mengganti lampu jalan dari jenis bohlam ke model LHE yang hanya 100 Watt. Tapi waktu pijarnya tidak panjang. Lampu ini akan mati sendiri," ucap Yuliarso.
Hal ini yang harus diantisipasi. Namun, Dishub juga menyesuaikan dengan kemampuan anggaran.
"Saya harap masyarakat maklum," imbuhnya.