Warga yang Tertular Covid-19 Diminta Jujur ke Petugas Dinkes Pekanbaru

12 Januari 2022
Kepala Dinkes Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy. Foto: Surya/Riau1.

Kepala Dinkes Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Warga yang terpapar Covid-19 diminta jujur saat petugas kesehatan melakukan pelacakan kontak (tracing). Jika tak jujur, maka petugas akan kesulitan mengetahui orang-orang yang telah tertular. 

"Ketika warga tidak jujur, tidak mau menyampaikan kemana saja dia pergi, petugas kami jadi kesulitan. Untuk PPKM Level 1 itu angka tracing harus 1 banding 15 (satu orang tertular Covid-19, maka dilacak 15 orang yang pernah berkontak). Sementara, kami baru bisa melakukan tracing 1 banding 10," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy, Rabu (12/1/2022).

Ia juga meminta agar jajarannya atau petugas kesehatan untuk melakukan tracing secara tidak kaku. Artinya, petugas tidak berfokus untuk melakukan tracing hanya sesuai angka ideal.

"Misalnya dalam kasus satu klaster keluarga beberapa hari lalu, sudah ada 4 orang keluarganya, bukan berarti dia tinggal tracing 11 orang. Tapi 15 orang lainnya di luar keluarga itu, kemana yang bersangkutan atau pasien ini berkunjung," jelas Dokter Bob, sapaan akrabnya.