Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Kasus Covid-19 rata-rata di bawah 10 orang di Pekanbaru sejak dua pekan lalu. Namun, Pemko Pekanbaru tetap kesulitan melakukan pelacakan terhadap orang-orang yang pernah berinteraksi dengan pasien Covid-19.
Wali Kota Pekanbaru Firdaus, Rabu (27/10/2021), mengatakan, pelacakan kontak erat sudah 1:10 orang. Artinya, satu orang pasien Covid-19, pelacakan terhadap orang yang pernah berkontak sudah dapat dilakukan hingga 10 orang.
"Senin lalu, ada tambahan kasus 2 orang. Sebenarnya, pelacakan kontak malah semakin gampang," ujarnya.
Ternyata, pelacakan kontak tak mudah. Makanya, pelacakan kontak tak bisa 1:14.
"Jadi, bukan petugas kami yang tak mau melakukan pelacakan kontak," ucapnya.
Pada 19 Oktober lalu, Firdaus menyampaikan, Pekanbaru juga harus lebih meningkatkan kontak erat. Karena, pelacakan kontak erat masih di bawah 1:14.
"Mestinya, saat kasus konfirmasi rendah, pelacakan kontak erat mestinya mudah dilakukan. Ternyata dari hasil evaluasi pusat, kita masih 1:7,4. Makanya, PPKM level 2 tahap ketiga selama tiga pekan," jelasnya.