Kepala Disdalduk KB Pekanbaru M Amin. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) telah membentuk Satuan Tugas Peduli Stunting (Satgas Penting) yang tersebar di 13 kecamatan. Satgas ini bertugas untuk melalukan berbagai upaya guna mencegah kasus kekurangan gizi terhadap anak (stunting).
"Satgas Penting ini sudah ada di 13 kecamatan. Kalau berdasarkan kecamatan lama (12 kecamatan), Satgas Penting ini sudah terbentuk 100 persen," kata Kepala Disdalduk KB Muhammad Amin, Senin (11/10/2021).
Kalau untuk kecamatan baru, Satgas Penting secara administrasi sudah bertugas. Tetapi dalam penanganan kegiatan, Satgas Penting masih bergerak bersama wilayah sebelumnya.
Satgas Penting yang telah dibentuk itu berisikan sejumlah remaja di masing-masing kecamatan. Rata-rata, satu kecamatan ada 10 orang kader.
"Ada berbagai kegiatan yang dilakukan oleh Satgas Penting seperti memberikan pembinaan terhadap calon pengantin dan menyampaikan pesan kepada ibu hamil agar menjaga asupan gizi selama masa kehamilan. Ibu hamil itu mereka kunjungi dan diajak rutin memeriksa kehamilan dan imunisasi," ungkap Amin.
Setelah si ibu melahirkan, Satgas Penting akan memberikan pendampingan hingga anak/bayi berusia dua tahun ke bawah.
"Sejak lahir itu sudah menjadi perhatian. Untuk itu, Satgas Penting ini harus memiliki data tentang berapa ibu hamil, yang baru melahirkan. Karena, data ini akan menjadi tolok ukur dalam pelaksanaan kegiatan di lapangan," jelas Amin.