Imigran Afganistan di salah lokasi penampungan di Pekanbaru tahun lalu. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Sebanyak 12 imigran pencari suaka positif corona setelah menjalani tes swab (tes usap). Saat ini, 12 imigrasi asing ini diisolasi di Rusunawa Rejosari dan Gedung Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Riau.
"Kami melakukan swab test terhadap 117 imigran. Hasilnya, 12 orang positif corona," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru Dokter Arnaldo Eka Putra, Selasa (22/6/2021)
Saat ini, 12 imigran yang dinyatakan positif sudah diisolasi di dua lokasi, Rusunawa Rejosari dan Bapelkes Riau. Temuan imigran yang positif corona ini berawal dari rapid test 117 orang. Dari hasil itu, 12 orang reaktif.
"Kemudian, kami melanjutkan dengan proses swab test terhadap 12 imigran ini. Ternyata, positif corona," jelas Dokter Naldo, sapaan akrabnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 917 imigran dari tujuh negara dalam proses relokasi ke tempat yang lebih layak. Rombongan imigran dari Afganistan telah direlokasi lebih dahulu pada 16 Juni 2021.
"Total jumlah imigran asing sebanyak 917 orang. Mereka berasal dari negara Afganistan, Pakistan, Irak, Iran, Somalia, Sudan, dan Rohingya," kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pekanbaru, Zulfahmi Adrian, Sabtu (19/6/2021).
Namun, lokasi penampungan imigran asing ini sudah melebihi kapasitas. Pihaknya akan mencari lokasi baru yang lebih layak.
Sebelumnya, Badan Kesbangpol Pekanbaru telah merelokasi 45 orang imigran Afganistan dari tempat sebelumnya, Wisma Satria di Jalan Teuku Cik Ditiro. Para imigran Afganistan ini dipindahkan ke tempat yang lebih layak yaitu Indekos Nevada di Jalan Kartama, Kecamatan Marpoyan Damai pada 16 Juni.
