Ratusan masyarakat mengikuti vaksinisasi massal di Novotel Pekanbaru
RIAU1.COM - Wakil ketua DPRD Pekanbaru, Nofrizal menyebutkan hingga saat ini realisasi vaksinasi di Pekanbaru baru mencapai 20 persen. Yang seharusnya di pertengahan tahun 2021 ini telah mencapai 50 persen.
Demikian disampaikan Nofrizal usai meninjau pelaksanaan Vaksin massal di Novotel Pekanbaru. Jumat 21 Mei 2021.
"Seharusnya sudah mencapai 50 Persen,"kata Nofrizal.
Nofrizal berharap masyarakat yang enggan divaksin bisa diberikan sosialisasi dan edukasi oleh pemerintah dengan cara melibatkan lurah, camat, RT-RW, PKK, hingga posyandu yang ada di setiap RW.
"Dengan dilibatkan semua elemen masyarakat tidak akan ada lagi yang tidak mau divaksin,"ujarnya.
Menanggapi pernyataan pimpinan DPRD Pekanbaru, dinas kesehatan mengatakan bahwa pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin agar target itu tercapai.
"Vaksinisasi ini kan dimulai Februari walaupun demikian di Desember 2021 kita optimis bisa tercapai 70 persen,"ujarnya kata Kabid kesehatan masyarakat dinkes Pekanbaru dr Fira Septianti. Jum'at 21 Mei 2021.
Ditanya soal kendala vaksinisasi ini, Fira mengatakan hanya ketersediaan logistik Vaksin. Hal ini karna dimaklumi juga karna vaksinisasi ini bukan di Pekanbaru saja tapi daerah lain juga demikian. Sehingga permintaan vaksin terbatas sesuai kebutuhan.
"Jadi tergantung dari perusahaan yang memproduksi vaksin itu sendiri,"tutupnya.
