Truk Besar Leluasa Melintas di Jalan Soebrantas Panam Bahkan Lewati Kamera ETLE, Ini Kata Kasatlantas Pekanbaru..

20 April 2021
Tampak truk besar berputar di U Turn Jalan Soebrantas, Panam sehingga memicu kemacetan. Foto ini diambil Riau1.com pada Selasa 20 April 2021 siang.

Tampak truk besar berputar di U Turn Jalan Soebrantas, Panam sehingga memicu kemacetan. Foto ini diambil Riau1.com pada Selasa 20 April 2021 siang.

RIAU1.COM -

Meski Polda Riau sudah memasang Electronik Traffic Law Enforcement (ETLE), nyatanya tak membuat surut keberadaan truk Odol (Over Dimension Over Loading) yang kerap melintas bebas di ruas jalan dalam Kota Pekanbaru. Salahsatunya di ruas Jalan HR Soebrantas, Kecamatan Tampan.

Pantauan Riau1.com pada Selasa 20 April 2021 siang, terlihat banyak truk besar yang melintas di Jalan Soebrantas, yang mestinya bukan rute yang dilalui Odol. Situasi ini tentunya membahayakan pengendara lain, terutama pemotor. Belum lagi truk-truk bertonase tersebut memicu kemacetan lantaran memutar di U-Turn jalan.

Tak ayal, antrian kendaraan terjadi lantaran truk besar ini berputar di u-turn. Dengan bodi Odol yang panjang dan besar membuat truk tak bisa balik arah melewati u turn dalam sekali putaran ban. Hal ini kerap dikeluhkan pengguna jalan, namun mereka bukan petugas yang punya kewenangan untuk menindak.

Truk Odol ini nekat masuk ke jalur dalam kota diduga untuk memangkas rute, di mana lebih pendek ketimbang melewati rute yang sudah diperuntukkan bagi kendaraan tersebut. Tidak cuma Jalan Soebrantas saja, Odol juga sering didapati melintas di Jalan Jenderal Sudirman.

Bahkan lagi, truk Odol ini juga melintas di bawah kamera canggih ETLE yang dipasang Polda Riau di Persimpangan Tabek Gadang Jalan HR Soebrantas. Apakah aktivitas tersebut terekam oleh kamera berteknologi canggih ini atau tidak, sehingga bisa diambil penindakan sesuai pelanggarannya.

Adapun kamera ETLE ini digadang-gadang sebagai alat untuk meminimalisir pelanggaran di jalan raya. Bahkan Polda Riau menjadi satu dari 12 Polda se-Indonesia yang menggunakannya. Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam Effendi yang meluncurkan ETLE ini pada Maret 2021 lalu berharap ETLE bisa digunakan optimal dalam penindakan terhadap pelanggar di jalan raya.

Kepala Satlantas Polresta Pekanbaru Kompol Anindita Rizal yang dikonfirmasi terkait maraknya truk Odol melintas di Jalan HR Soebrantas mengatakan, pihaknya akan mengambil tindakan terhadap truk bertonase yang melakukan pelanggaran. "Kita akan segera tindak," katanya dikonfirmasi Riau1.com.

Ditanya mengenai tak ada Polantas yang berjaga di sepanjang ruas Jalan HR Soebrantas, Anindita pun berjanji akan mengerahkan personelnya ke sana untuk pengawasan.

Lalu menyoal ETLE, Anindita mengatakan bahwa pemantauan dari kamera tersebut dari jajaran Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau, bukan pada Satlantas yang ia pimpin.

"Data penindakan terhadap truk lebih muatan selama bulan Maret sampai April 2021 sebanyak 80 penindakan yang kami lakukan dengan tilang, dan sampai dengan saat ini kami masih melakukan penindakan," yakin dia.

Untuk diketahui, leluasanya truk besar melintas di Jalan HR Soebrantas memang menjadi tanda tanya masyarakat. Bahkan truk-truk ini juga sampai masuk ke jalan protokol, yakni Jenderal Sudirman dan berputar di depan u-turn, tak jauh dari Hotel Ratu Mayang Garden.