Seperti Bus TMP, Ongkos Angkutan Feeder Tetap Disubsidi Pemko Pekanbaru

4 April 2021
Bus Trans Metro Pekanbaru di Jalan Jenderal Sudirman. Foto: Surya/Riau1.

Bus Trans Metro Pekanbaru di Jalan Jenderal Sudirman. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Tarif bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) ternyata telah disubsidi Pemko Pekanbaru Rp5.000. Subsidi yang sama akan diberikan kepada angkutan feeder (sejenis opelet) yang mengangkut penumpang dari kawasan permukiman ke halte bus TMP. 

"Program angkutan feeder sudah kami maksimalkan dan disiapkan. Cuma saja, kondisi keuangan perlu dilihat dahulu tahun ini," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru Yuliarso, Minggu (4/4/2021). 

Feeder ini harus digerakkan dengan keuangan yang cukup memadai. Walaupun hanya satu koridor pun, operasional angkutan feeder ini tetap disubsidi oleh Pemko Pekanbaru.

Karena, transportasi umum itu bagian dari pelayanan pemerintah kepada masyarakat. Seperti hari ini, ongkos bus TMP Rp8.500. 

"Namun, ongkos itu disubsidi pemerintah Rp5.000. Jadi, masyarakat hanya membayar Rp3.500 hingga Rp4.000," ungkap Yuliarso.

Misalnya, angkutan feeder trayek Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Timur dengam trayek halte bus TMP di Jalan Sembilang (berbatasan dengan Kecamatan Rumbai) jaraknya sekitar 20 kilometer. Penuh atau tidak penuh, feeder berupa oplet ini terus bergerak. Jadi, angkutan feeder ini tidak ada harus menunggu penumpang penuh. 

"Program feeder ini tetap berjalan tapi tergantung dari kondisi keuangan," ucap Yuliarso.