Sengkarut Pengelolaan Parkir Pekanbaru, Saiman Nilai Karena Perumusan Kebijakan Hanya di Tingkat Elit
ilustrasi
RIAU1.COM - Sengkarut pengelolaan parkir di Pekanbaru kata pengamat kebijkan publik, Saiman Pakpahan karena dari awal proses perumusan kebijakan hanya berada pada tingkat elit.
"Perumusan kebijakan pemerintah itu tidak bisa hanya ditingkat elit saja. Mesti melibatkan semua pihak terkait," kata akademisi Universitas Riau tersebut pada Riau24.com grup, Rabu 3 Maret 2021.
Tambah dia, sekarang ini akhirnya masyarakat dibawa pada hal-hal yang teknis, padahal masalahnya ada saat perumusan awal.
"Mengelola pemerintah tidak boleh sepihak seperti itu. Ini menyangkut kepentingan masyarakat. Jadi pengelolaan parkir tentunya harus melibatkan pihak-pihak yang paham kondisi sosial masyarakat Pekanbaru di lapangan," ujarnya.
Saiman juga menduga ada kepentingan-kepentingan kelompok atau politik tertentu yang mengatur kebijakan parkir tersebut. Namun demikian dia kembali menegaskan tidak ada masalah dengan pengelolaan parkir jika diserahkan pada pihak ketiga, dengan catatan pelibatan semua unsur dalam perumusan awal.
"Kita bicara perumusan awal. Jadi pengelolaan oleh pihak ketiga atau apapun itu tentu tidak ada masalah. Masalahnya perumusan kebijakan di awal tadi. Ke depan itu yang harus dibenahi," demikian Saiman Pakpahan.
