Wali Kota Pekanbaru Dibohongi, Lelang Angkutan Sampah Belum Tayang di Situs LPSE

22 Februari 2021
Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Foto: Surya/Riau1.

Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Proses lelang angkutan sampah sempat tertunda di bulan Januari 2021. Pengajuan lelang sampah yang sempat tertunda itu diajukan lagi akhir bulan ini oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pekanbaru. 

"Lelang sampah sudah tayang. Saya dilaporkan oleh Sekda, proses lelangnya sudah tayang dua atau tiga hari yang lalu (di situs Layanan Pengadaan Secara Elektronik)," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus usai panen cabai varietas baru di Jalan Sejahtera, Kelurahan Agrowisata, Kecamatan Rumbai Barat, Sabtu (20/2/2021).

Diharapkan, proses lelang lancar dalam beberapa waktu ke depan. Jika dokumen lelang tayang dua atau tiga hari lalu, berarti proses lelang selesai 26 hari ke depan.

Berbeda dengan yang disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Sampah DLHK Pekanbaru Hendra Afriadi, Sabtu (20/2/2021). Dokumen lelang sampah sudah direvisi. Dokumen lelang baru bisa diunggah pada hari kerja yaitu Senin (22/2/2021).

"Revisi itu hanya terkait tatanan bahasa dalam dokumen lelang yang dirasa masih rancu dan dikhawatirkan berpotensi kesalahpahaman. Sebenarnya, tidak ada kesalahan fatal di dalam dokumen lelang," ungkapnya.

Jika memang sudah ditayangkan Senin, maka proses lelang selesai pada bulan Maret 2021. Maka, pengangkutan sampah sudah bisa dilakukan pihak rekanan dari swasta.

Sementara itu, salah seorang pegawai LPSE Pekanbaru mengetahui permasalahan lelang tersebut, Senin (22/2/2021). Revisi dokumen lelang angkutan sampah akan diterima dari DLHK hari ini.

"Kemungkinan dokumen lelang angkutan sampah tayang sore ini," ucapnya. 

Pantauan Riau1.com, Seni siang, dokumen yang tayang di situs LPSE Pekanbaru hanya pengadaan non tender. Lelang non tender itu tentang kajian pengelolaan barang milik daerah dengan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) Rp96,3 juta.