Sinovac Sah untuk Usia Lanjut, Wali Kota Pekanbaru Disuntik Vaksin

17 Februari 2021
Wali Kota Pekanbaru Firdaus saat disuntik vaksin Sinovac, Selasa (16/2/2021) petang. Foto: Humas Pemko Pekanbaru.

Wali Kota Pekanbaru Firdaus saat disuntik vaksin Sinovac, Selasa (16/2/2021) petang. Foto: Humas Pemko Pekanbaru.

RIAU1.COM -Pemerintah pusat telah mengesahkan bahwa vaksin Sinovac dinyatakan bisa disuntikkan bagi usia lanjut. Sehingga, Wali Kota Pekanbaru Firdaus (61) bisa disuntik vaksin. 

Wali Kota Pekanbaru Firdaus usai penyuntikan vaksin di ruangan kerjanya, Gedung Utama Kompleks Perkantoran Tenayan Raya, Selasa (16/2/2021) petang, menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah mengizinkan warga usia lanjut disuntik vaksin Sinovac. Sebelumnya, umur bagi pengguna vaksin ini dibatas antara 18 hingga 59 tahun. 

"Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) secara resmi telah mengeluarkan izin penggunaan vaksin Sinovac bagi kelompok usia lanjut di atas 60 tahun," sebutnya.

Diharapkan, proses vaksinasi mulai dari tenaga kesehatan hingga masyarakat umum bisa berjalan mulus. Agar, kasus pasien corona hilang dari Pekanbaru.

Usai disuntik, Firdaus tetap merasa sehat. Jarum yang disuntikkan lebih kecil dari jarum pengambilan darah.

Tak hanya Firdaus, ternyata Dandim 0301 Pekanbaru Kolonel (Inf) Edi Budiman juga ikut disuntik vaksin. Seharusnya, jadwal Edi disuntik vaksin pada 14 Januari lalu. Namun, Edi sedang dinas di Jawa Barat saat itu.

"Saya imbau semua pihak ikut menyukseskan vaksinasi. Meski sudah divaksin, kita tetap menerapkan protokol kesehatan," ucapnya. 

Di samping wali kota dan Dandim, Asisten I Setdako Pekanbaru Azwan dan Kabag Ops Polresta Pekanbaru Kompol Lilik Surianto juga ikut disuntik vaksin.