Terminal BRPS Pekanbaru Kusam dan Tua, Peron Keberangkatan Ada Lubang Menganga
Peron keberangkatan penumpang yang rusak di bagian pondasi di Terminal BRPS Pekanbaru, Selasa (17/2/2021). Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Terminal Bandar Raya Payung Sekaki terlihat kusam baik di luar maupun di dalam. Bahkan, salah satu peron (tempat naik dan turun penumpang ke bus) terdapat lubang menganga yang terlepas dari fondasi.
Pantauan Riau1.com, kondisi Terminal BRPS ini sudah lebih baik dari sebelumnya. Sebelum dikelola Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IV Riau-Kepri, terminal ini seperti bangunan tua.
Toilet tak berfungsi. Tempat solat tak ada. Bahkan, bangku penumpang di ruangan terminal terbatas.
Kini, seluruhnya sudah berfungsi. Meski, bangunan ini ada kesan tua karena tak difungsikan dengan maksimal.
Terminal ini diresmikan pada 2005 silam. Pantas saja kesan bangunan tua terlihat di bagian dalam.
Hingga kini, tak ada peremajaan bangunan. Karena, terminal ini baru diambil alih Kemenhub dari Pemko Pekanbaru pada 2019.
Kepala Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A BRPS Pekanbaru Henry Tambunan, Selasa (16/2/2021), mengatakan, pihaknya sudah mengetahui kerusakan-kerusakan fasilitas di terminal. Namun, pihaknya tidak berwenang dalam perbaikan itu.
"Mengenai perbaikan fasilitas dan gedung terminal sudah ada yang menangani yaitu Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IV Riau-Kepri. Seksi sarana dan prasarana yang mengajukan perbaikan," ungkapnya.
Jadi, seksi saran dan prasarana BPTD ini yang melakukan survei. Ia hanya memberi tahu dan melaporkan kerusakan fasilitas lain yang perlu diperbaiki.
"Masalah anggaran dan sebagainya, kantor (BPTD) yang menentukan," ucap Henry.
Diberitakan sebelumnya, pengelolaan Terminal BRPS Pekanbaru sudah terbagi antara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru. Kini, terminal tipe A hanya tidak boleh lagi untuk pangkalan bus Trans Metro Pekanbaru (TMP).
Dulu, Terminal BRPS ini satu lingkungan saat masih di bawah pengelolaan Dishub Pekanbaru. Kemudian, pengelolaan terminal Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) ini diserahkan ke Kemenhub. Terminal AKAP ini merupakan tipe A.
Sedangkan di sebelahnya merupakan terminal tipe C untuk melayani angkutan kota. Di samping terminal tipe A adalah terminal tipe B. Terminal ini merupakan pangkalan untuk bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan angkutan pedesaan.