Wali Kota Pekanbaru Imbau Para Imam Masjid Paripurna Tak Bahas Gaji di Medsos
Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Wali Kota Pekanbaru Firdaus mengimbau para imam masjid paripurna agar tak membahas gaji di media sosial (medsos). Pasalnya, status atau tulisan di medsos terkait keterlambatan gaji akan membuat blunder (kecerobohan yang tak diperhitungkan).
"Dari 96 imam masjid paripurna, mungkin bisa saja satu atau dua orang punya pemikiran yang berbeda. Kami juga tak pungkiri," kata Firdaus menanggapi soal protes oknum imam masjid terkait keterlambatan gaji, Jumat (15/1/2021).
Karena dalam pembinaan dari Pemko Pekanbaru tentu juga ada kelalaian. Barang kali ada yang bisa memahami keterlambatan gaji para imam masjid paripurna.
"Tapi ada juga yang cepat direspon (kalau gaji terlambat). Saya kira itu manusiawi," ucap Firdaus.
Maka dengan pertemuan dan silaturahmi dengan para imam masjid paripurna di Taman Agrowisata Pelangi ini, informasi yang kurang jelas dapat disampaikan. Sehingga tak ada lagi yang berbicara di medsos.
"Berbicara di medsos itu membuat blunder. Makanya pertemuan seperti ini digelar agar ada satu persepsi. Makanya mereka diwadahi dalam Forum Imam Masjid Paripurna Kota Pekanbaru," sebut Firdaus.