Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Sebanyak 850 orang pasien tercatat selama Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) di empat kecamatan. Sumbangsih pasien terbanyak tetap Kecamatan Tampan 562 orang.
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy, Sabtu (10/10/2020), mengatakan, sebaran kasus corona tertinggi masih terjadi di Kecamatan Tampan. Saat ini, Kecamatan Tampan sedang melaksanakan PSBM tahap kedua.
Sebaran kasus corona selama PSBM Kecamatan Tampan terdiri dari Kelurahan Sidomulyo Barat sebanyak 60 orang pada PSBM tahap pertama pada 15-29 September. Sedangkan jumlah pasien corona pada PSBM tahap kedua sejak 29 September hingga 8 Oktober mencapai 136 orang.
Kelurahan Delima sebanyak 65 orang pada PSBM tahap pertama pada 15-29 September. Sedangkan jumlah pasien corona sejak 29 September hingga 8 Oktober mencapai 115 orang.
Kelurahan Tuah Karya 69 orang pada PSBM tahap pertama pada 15-29 September. Sedangkan jumlah pasien corona sejak 29 September hingga 8 Oktober mencapai 113 orang.
Kelurahan Simpang Baru 46 orang pada PSBM tahap pertama pada 15-29 September. Sedangkan jumlah pasien corona sejak 29 September hingga 8 Oktober mencapai 104 orang.
Kelurahan Tobek Godang 17 orang pada PSBM tahap pertama pada 15-29 September. Sedangkan jumlah pasien corona sejak 29 September hingga 8 Oktober mencapai 33 orang.
Kelurahan Sialang Munggu 25 orang pada PSBM tahap pertama pada 15-29 September. Sedangkan jumlah pasien corona sejak 29 September hingga 8 Oktober mencapai 35 orang.
Kelurahan Air Putih 11 orang pada PSBM tahap pertama pada 15-29 September. Sedangkan jumlah pasien corona sejak 29 September hingga 8 Oktober mencapai 20 orang.
Kelurahan Bina Widya 3 orang pada PSBM tahap pertama pada 15-29 September. Sedangkan jumlah pasien corona sejak 29 September hingga 8 Oktober mencapai 6 orang.
"Total pasien corona selama sejak PSBM pertama hingga saat ini mencapai 562 orang," ungkap Dokter Bob, sapaan akrabnya.
Sementara itu, PSBM juga dilakukan di tiga kecamatan yaitu Bukit Raya, Payung Sekaki mulai 30 September. Dinkes telah mencapai jumlah pasien corona hingga 8 Oktober.
Rinciannya, Kecamatan Bukit Raya yang terdiri dari Kelurahan Simpang Tiga dengan jumlah pasien corona mencapai 38 orang. Kelurahan Tangkerang Utara jumlah pasien corona mencapai 32 orang.
Kelurahan Tangkerang Selatan jumlah pasien corona mencapai 25 orang. Kelurahan Tangkerang Labuai jumlah pasien corona mencapai 24 orang.
Kelurahan Air Dingin jumlah pasien corona mencapai 22 orang. Total pasien corona di lima kelurahan 141 orang.
Sementara itu, Kecamatan Payung Sekaki juga menjalani PSBM. Pasien corona yang tercatat Kelurahan Labuh Baru Timur 30 orang.
Kelurahan Labuh Baru Barat mencapai 24 orang. Kelurahan Tampan jumlah pasien corona mencapai 10 orang.
Kelurahan Air Hitam jumlah pasien corona mencapai 7 orang. Kelurahan Bandar Raya jumlah pasien corona mencapai 6 orang.
Kelurahan Sungai Sibam jumlah pasien corona mencapai 3 orang. Kelurahan Tirta Siak jumlah pasien corona mencapai 1 orang. Total pasien 141 orang.
Sementara itu, pasien corona juga terdapat di Kecamatan Marpoyan Damai. Jumlah pasien corona di Kelurahan Tangkerang Tengah mencapai 38 orang.
Kelurahan Sidomulyo Timur mencapai 38 orang. Kelurahan Tangkerang Barat mencapai 32 orang.
Kelurahan Maharatu mencapai 25 orang. Kelurahan Perhentian Marpoyan mencapai 8 orang.
Kelurahan Wonorejo mencapai 3 orang. Total pasien di Kecamatan Marpoyan Damai 147 orang. Total keseluruhan pasien corona di empat kecamatan ini 850 orang.