736 Pasien Positif Corona Dirawat, Giliran RS Awal Bros Pekanbaru Tambah Ruang Isolasi
Plh Kepala Dinkes Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Sebanyak 736 pasien positif corona dirawat di 22 rumah sakit. Setelah RS Bhayangkara dan RSAU Roesmin Nurjadin, giliran RS Awal Bros Pekanbaru menambah kapasitas ruang isolasi akibat lonjakan pasien yang dirawat.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Dokter Zaini Rizaldy, Kamis (24/9/2020), mengatakan, ruang isolasi pasien positif corona sudah penuh di delapan rumah sakit. Hal ini berdasarkan data 24 September pukul 15.25 WIB.
Meski begitu, ruang isolasi masih terdapat di 14 rumah sakit lainnya. Delapan rumah sakit yang tak mampu menampung pasien positif corona di ruangan khusus antara lain, RS Awal Bros Pekanbaru. Ruang isolasi rumah sakit ini sudah diisi 53 pasien positif corona.
RS Tentara 15 pasien. RS Awal Bros Ahmad Yani 62 pasien corona.
RS Syafira 48 pasien. RS Santa Maria 30 pasien.
RS Prima 26 pasien. RS Prof Dr Tabrani 10 pasien. RSUD Arifin Achmad 78 pasien.
"Delapan rumah sakit ini sudah penuh untuk pasien corona," jelas Dokter Bob, sapaan akrabnya.
Rumah sakit lain yang masih bisa menampung pasien positif corona yakni RS Islam Ibnu Sina 1 orang lagi dari kapasitas 12 pasien. RS Hermina 1 orang lagi dari 24 pasien.
RS Aulia Hospital 4 pasien lagi dari kapasitas 80 pasien. RSUD Petala Bumi 6 orang lagi dari kapasitas 27 pasien.
RS Awal Bros Panam 8 orang lagi dari kapasitas 53 pasien. RS PMC 1 orang lagi dari kapasitas 30 pasien.
RS Eka Hospital 1 orang lagi dari kapasitas 83 pasien. RSD Madani 1 orang lagi dari kapasitas 29 pasien.
RS Sansani 13 orang lagi dari kapasitas 68 orang. RSAU Roesmin Nurjadin 1 orang lagi dari kapasitas 6 pasien.
RS UNRI 2 orang lagi dari kapasitas 11 pasien. RS Jiwa Tampan 29 orang lagi dari kapasitas 32 pasien.
Jadi, ruang isolasi yang sudah terisi pasien corona yang tersedia di 22 rumah sakit sebanyak 736 buah. Sedangkan ranjang pasien yang masih kosong 71 buah.