Orangtua Tak Sanggup Fasilitasi Anak Belajar Daring, Wali Kota Pekanbaru Izinkan Sekolah Tatap Muka

Orangtua Tak Sanggup Fasilitasi Anak Belajar Daring, Wali Kota Pekanbaru Izinkan Sekolah Tatap Muka

5 Agustus 2020
Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Foto: Surya/Riau1.

Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Sekolah dengan sistem daring ternyata menjadi beban tersendiri bagi masyarakat sejak dimulainya semester pertama tahun ajaran baru pada 13 Juli 2020. Akhirnya, Pemko Pekanbaru mengambil kebijakan dengan mengizinkan sekolah tatap muka sekali sepekan di masa pandemi corona ini.

Wali Kota Pekanbaru Firdaus, Selasa (4/8/2020), mengatakan, sejumlah sekolah sudah mulai belajar di semester awal tahun ajaran baru ini. Awalnya, aktivitas belajar secata daring karena pandemi corona. Meski begitu, Pemko Pekanbaru tetap mempedomani ketentuan kebijakan dari pemerintah pusat yakni belajar secara daring. 

"Tentu kami menyesuaikan dengan kondisi daerah. Karena belum semua wilayah punya infrastruktur yang bisa melayani sistem belajar daring," ujarnya.

Kemudian, tidak semua kelompok masyarakat Pekanbaru berekonomi mampu. Warga Pekanbar yang berpenghasilan rendah dan miskin masih banyak.

"Mereka tidak mampu membeli ponsel dan paket internet untuk fasilitas belajar anaknya secara daring," ucap Firdaus.

Loading...

Kemudian, asosiasi sekolah swasta juga datang ke wali kota mengadukan hal ini. Disampaikan asosiasi sekolah swasta, kalau tidak ada tatap muka, hal ini juga suatu kesulitan.

"Setelah mendengar keluhan berbagai pihak, kami mengambil kebijakan untuk mengizinkan belajar tatap muka sekali dalam sepekan. Saat pertemuan, pelajar hanya boleh diisi 50 persen dari kapasitas ruang kelas," jelas Firdaus.