Ketua Tim Wasev Brigjen TNI Sugiyono Nilai TMMD ke-108 di Tebing Tinggi Okura Pekanbaru Memuaskan

23 Juli 2020
Ketua Tim Wasev TMMD ke-108 yang juga Waaster Kasad Brigjen TNI Sugiyono didampingi Wali Kota Pekanbaru Firdaus saat memantau jalan semen di Jalan Padat Karya, Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir, Kamis (23/7/2020). Foto: Surya/Riau1.

Ketua Tim Wasev TMMD ke-108 yang juga Waaster Kasad Brigjen TNI Sugiyono didampingi Wali Kota Pekanbaru Firdaus saat memantau jalan semen di Jalan Padat Karya, Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir, Kamis (23/7/2020). Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Ketua tim pengawasan dan evaluasi (wasev) Mabes Angkatan Darat menilai TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-108 di Jalan Padat Karya, Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir, sangat memuaskan. Pasalnya, asas manfaat dalam menyejahterakan masyarakat terpenuhi.

Ketua Tim Wasev TMMD ke-108 yang juga Waaster Kasad Brigjen TNI Sugiyono, Kamis (23/7/2020), mengungkapkan, ia datang dari Mabes TNI AD untuk melakukan pengawasan dan evaluasi TMMD ke-108 di Kodim 0301 Pekanbaru. Tujuan pengawasan dan evaluasi ini adalah melihat progres pelaksanaan TMMD.

"Apakah TMMD sudah berjalan sesuai norma dan aturan atau ketentuan yang berlaku atau belum di Pekanbaru. Hasil penilaian saya, TMMD di Pekanbaru sudah cukup bagus dan memuaskan," katanya.

Karena hal yang harus dipenuhi dalam TMMD adalah asas manfaat. Asas manfaat yang dimaksud adalah asas kesejahteraan masyarakat.

"Apakah masyarakat lebih sejahtera daripada pembangunan secara fisik maupun non fisik? Saya nyatakan sudah," ucap Sugiyono.

Kedua, asas pertahanan negara dari aspek keamanan. Hasil TMMD ini harus memudahkan apabila ada hal-hal tertentu yang terkait pertahanan negara maupun keamanan negara. Hasil TMMD ino harus bisa membuat akses keluar masuk dari kondisi yang tak diinginkan itu. 

"Menurut tokoh masyarakat dinyatakan sudah bermanfaat. Artinya, pengawasan dan evaluasi yang saya lakukan sudah cukup baik, maksimal, dan memuaskan," sebut Sugiyono.