Sebagian Murid ke Sekolah Hari Ini, Disdik Pekanbaru Tegaskan Sekolah Jangan Ambil Kebijakan Sendiri

Sebagian Murid ke Sekolah Hari Ini, Disdik Pekanbaru Tegaskan Sekolah Jangan Ambil Kebijakan Sendiri

13 Juli 2020
Meski sudah memasuki tahun ajaran baru, tampak salahsatu sekolah di Pekanbaru sepi tanpa ada proses bejalar mengajar. (Foto: Riau1)

Meski sudah memasuki tahun ajaran baru, tampak salahsatu sekolah di Pekanbaru sepi tanpa ada proses bejalar mengajar. (Foto: Riau1)

RIAU1.COM -Tahun ajaran baru, dimulai 13 Juli 2020. Di Kota Pekanbaru, Riau pada hari ini, tampak sebagian pelajar terutama murid Sekolah Dasar (SD) mulai datang ke sekolah mereka, lengkap dengan mengenakan seragam.

Menurut informasi yang dihimpun Riau1.com, anak-anak datang ke sekolah lantaran beberapa keperluan. Ada yang mendaftar ulang, hingga rapat dengan pihak sekolah dengan mengikutsertakan orangtua mereka.

Adapun rapat tersebut menyoal pembahasan proses belajar mengajar pada murid disekolah mereka masing-masing.

"Iya, rapatnya pembahasan mengenai proses belajar anak. Pihak sekolah menawarkan dua pilihan, pertama boleh melalui tatap muka jadwalnya tiga kali seminggu tiap hari dengan menandatangani surat pernyataan, kedua boleh melalui daring tetap belajar di rumah," kata Ary, orangtua murid.

Ary sendiri anaknya duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) disalah satu sekolah di Pekanbaru.

Sedangkan Devi, yang anaknya masih SD mengaku berangkat ke sekolah hari ini hanya sebentar saja, dengan turut serta orangtua. "Orangtuanya diberi pengarahan cara pelajaran daring (Online, red)," ungkapnya.

Loading...

Riau1.com mengonfirmasi kepada PLT Kadisdik Pekanbaru, Ismardi Ilyas. Ia menegaskan bahwa pihak sekolah tidak boleh mengambil kebijakan masing-masing.

"Pihak sekolah jangan mengambil kebijakan masing-masing, ini berlaku untuk sekolah Negeri maupun swasta, karena Surat Edaran (SE) sudah jelas, proses belajar mengajar tetap di rumah," katanya.

"Sekolah boleh buka, tetapi murid tetap mengikuti proses pembelajaran jarak jauh (PJJ)," pungkasnya.

Seperti diketahui, proses belajar - mengajar tatap muka sementara ini belum bisa diterapkan, termasuk di Pekanbaru, sebagai antisipasi pandemi Covid-19.