Pemko Pekanbaru Terima Bantuan 50 Unit Alat Cuci Tangan Cegah Corona dari PT Adinaga Sindo Jaya

Pemko Pekanbaru Terima Bantuan 50 Unit Alat Cuci Tangan Cegah Corona dari PT Adinaga Sindo Jaya

1 April 2020
Wali Kota Pekanbaru Firdaus (kemeja putih) menyampaikan terima kasih kepada PT Adinaga Sindo Jaya atas bantuan 50 unit alat pencuci tangan di lapangan MPP, Rabu (1/4/2020). Foto: Surya/Riau1.

Wali Kota Pekanbaru Firdaus (kemeja putih) menyampaikan terima kasih kepada PT Adinaga Sindo Jaya atas bantuan 50 unit alat pencuci tangan di lapangan MPP, Rabu (1/4/2020). Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru menerima bantuan 50 unit alat cuci tangan beserta sabun cairnya dari PT Adinaga Sindo Jaya, Rabu (1/4/2020). Bantuan untuk mencegah penyebaran corona ini akan diutamakan bagi kantor-kantor pelayanan publik.

"Dalam beberapa hari ini, para pelaku dunia usaha, baik usaha perorangan maupun perusahaan memberikan bantuan kepada kami. Hari ini, kami menerima alat cuci tangan sekaligus sabun cairnya," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus di lapangan Mal Pelayanan Publik (MPP).

Bantuan alat cuci tangan ini berasal dari perusahaan keluarga yaitu Toko Adinaga Sindo Jaya. Alat cuci tangan yang diterima sebanyak 50 unit. Alat cuci tangan ini akan diutamakan untuk kantor pelayanan pemerintah.

"Mereka menyumbang bukan hanya untuk Pekanbaru saja. Tapi, mereka juga menyumbang untuk kampung halamannya di Kabupaten Kepulauan Meranti," ungkap Firdaus.

Terima kasih disampaikan kepada keluarga Pak Charles yang peduli kepada masyarakat di saat wabah virus corona melanda ini. Terima kasih juga disampaikan kepada Persatuan Masyarakat Tionghoa Pekanbaru yang juga menyerahkan barang yang sama, termasuk cairannya kepada masjid paripurna beberapa hari yang lalu.

"Besok, kami akan distribusikan bantuan itu ke masjid paripurna. Besok pagi juga ada kelompok masyarakat yang menyerahkan bantuan-bantuan seperti ini," ucap Firdaus.

Bantuan yang akan diterima Pemko Pekanbaru berupa bahan makanan. Karena banyaknya bantuan, lapangan MPP akan dijadikan posko.