Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Kawasan Industri Tenayan (KIT) di Pekanbaru, Riau, sudah ditetapkan sebagai kawasan strategis nasional oleh pemerintah pusat. Salah satu bagian KIT ini akan dibangun pabrik Crude Palm Oil (kelapa sawit mentah) dengan nilai investasi Rp28 triliun.
Wali Kota Pekanbaru Firdaus, Minggu (26/1/2020), mengatakan, KIT telah ditetapkan sebagai kawasan strategis nasional. KIT ini memiliki luas 1.550 hektare dari 3.000 hektare yang direncanakan untuk industrialisasi Crude Palm Oil (kelapa sawit mentah).
"Pabrik CPO itu akan membuka lapangan kerja bagi 155.000 orang. Nilai investasi untuk pembangunan pabrik CPO ini sebesar Rp28 triliun," ujarnya.
Sebagaimana diinstruksikan oleh pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kota mesti aktif menindaklanjuti kawasan ini. Hal ini yang disepakati tadi.
"Makanya, kami bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar agenda dalam rangka mengamankan kawasan-kawasan pembangunan strategis nasional. Jadi tidak hanya kawasan industri saja," ucap Firdaus.
Pembangunan strategis lainnya adalah Jalan Tol Pekanbaru-Padang, Pekanbaru-Dumai, Pekanbaru-Jambi, Jalan Kereta Api, dan perpanjangan landasan pacu Bandara Sultan Syarif Kasim II. Diharapkan, semua proyek strategis itu dapat berjalan lancar.
"Kami bersama jajaran Forkompimda termasuk pengadilan bertekad melaksanakan amanah dari pimpinan pusat masing-masing agar kita bersinergi dalam akselerasi pembangunan di Pekanbaru," sebut Firdaus.
