Wakil Wali Kota Sebut Pekanbaru Tak Punya Ladang Minyak dan Pabrik CPO, Pendapatan Daerah Hanya dari Pajak

12 November 2019
Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi. Foto: Surya/Riau1.

Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Istilah "Pekanbaru punya minyak di atas dan di bawah" ternyata hanya kabar yang dibuat-buat oleh orang-orang zaman dahulu. Kenyataannya, Pekanbaru membangun kawasan di perkotaan murni mengandalkan pajak daerah.

Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi dalam Sosialisasi Pajak Daerah di Hotel Novotel, Selasa (12/11/2019), mengatakan, Pekanbaru tidak memiliki sumber daya alam. Pekanbaru hanya memiliki beberapa kebun kelapa sawit di Kecamatan Tenayan Raya dan Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir. Sedangkan ladang minyak bumi tidak ada di Pekanbaru.

"Wilayah yang memiliki pabrik kelapa sawit hanya ada di kabupaten- kabupaten di Provinsi Riau," ungkapnya.

Sebenarnya, proses pencarian minyak bumi pernah dilakukan di Kelurahan Muara Fajar, Kecamatan Rumbai. Hasilnya, memang tidak ada sumber minyak. 

"Kesimpulannya, Pekanbaru itu memang tidak memiliki kekayaan alam. Makanya sumber dana pembangunan berasal dari pajak daerah. Dana tersebut untuk membangun jembatan, sekolah, dan drainase," jelas Ayat.