Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru (Foto: Istimewa/Internet)
RIAU1.COM - Meskipun Kota Pekanbaru kini diselimuti oleh kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla), kondisi penerbangan Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru tidak terganggu.
Pernyataan itu langsung diutarakan General Manager Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Yogi, Selasa, 30 Juli 2019.
"Alhamdulilah penerbangan tidak terganggu," sebutnya. Penerbangan di Bandara SSK II Pekanbaru untuk saat ini berada di kisaran angka 65 sampai 70 baik kedatangan maupun keberangkatan.
Sebelumnya, Kasi data dan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Marzuki memastikan pagi ini, Selasa, 30 Juli 2019 Pekanbaru bukan dilanda partikel debu atau haze seperti hari-hari sebelumnya.
Menurut data dari pacaran satelit mereka saat ini Pekanbaru tengah dilanda kabut asap tipis. Mengakibatkan gangguan jarak pandang yang berada angka 4-5 km. Juga dapat dengan mudah diketahui dari aroma yang cukup menyengat khas aroma kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
"Pekanbaru saat ini terindikasi asap tipis. Visibility mudah-mudahan semakin siang makin baik. Kalau titik hotspot tidak berubah nanti menurunnya pada sore hari," sebutnya.