Ilustrasi
RIAU1.COM -Dengan kerja keras dan semangat juang yang tinggi, Maharani bisa ikut menyumbangkan medali emas bagi kontingen Riau pada PON XX Papua.
Maharani sukses meraih medali emas di PON Papua XX, Sabtu (9/10). Bahkan ia masih terus bertanya - tanya kepada pelatih dan pengurus angkat besi Riau, benar atau tidak, kalau dirinya mampu meraih medali emas.
“Saya masih serasa seperti mimpi dan tak menyangka bisa mempersembahkan medali emas bagi Riau. Pada PON lalu di Jabar, saya sempat di WO, dan sekarang saya buktikan mampu mempersembahkan emas bagi Riau,” ujar Maharani.
“Terimakasih atas dukungan dari seluruh pengurus angkat besi. Buat pelatih saya dan mantan pelatih saya yang sudah meninggal. Kemudian, untuk orangtua dan keluarga yang turut mendoakan dan memberikan semangat kepada saya, disaat latihan dan di PON. Ke depan saya akan lebih giat lagi latihan, untuk bisa meraih prestasi lagi, baik di tingkat nasional maupun internasional,” harap Maharani.
Pada PON XX Papua, Maharani berhasil membukukan total angkatan 207 kg, dengan angkatan snatch 95 Kg, dan angkatan clean and jerk 112 Kg.
Pada angkatan clean and jerk, Maharani langsung mengangkat besi untuk angkatan seberat 112 Kg. Keberhasilan Maharani mengangkat 112 Kg ini tidak bisa disaingi oleh atlet lainnya, sehingga Maharani hanya cukup dengan 1 angkatan.
Untuk angkatan snatch Maharani juga berhasil meraih angkatan terberat bila dibandingkan dengan pesaing lainnya. Peraih medali perak diraih oleh atlet Jawa Barat dengan total angkatan 199 Kg, dan peraih medali perunggu diraih oleh atlet angkat besi dari Jawa Timur, dengan total angkatan 195 Kg.*