Ini Tiga Kunci Penting, Kenapa Manchester City Bisa Kalahkan Real Madrid

Ini Tiga Kunci Penting, Kenapa Manchester City Bisa Kalahkan Real Madrid

27 Februari 2020
Manchester City berhasil mengalahkan Real Madrid, Kamis dini hari WIB.

Manchester City berhasil mengalahkan Real Madrid, Kamis dini hari WIB.

RIAU1.COM - Real Madrid sebagai tuan rumah dipermalukan tamunya Manchester City. 

Manchester City berhasil mencuri kemenangan 2-1 di markas Real Madrid,  Santiago Bernabeu, dalam babak 16 besar Liga Champions. 

 

Berikut tiga kunci kemenangan 'The Citizens' di laga ini.

Gabriel Jesus dan Kevin De Bruyne berhasil mencetak gol yang membawa Man City meraih kemenangan tandang penting di laga ini.

Kemenangan 2-1 di Madrid membuat Man City punya peluang bagus untuk lolos ke babak berikutnya.

Berikut tiga kunci keberhasilan Manchester City mengalahkan Real Madrid


1. Manchester City Kuasai Ball Possession

Pep Guardiola berhasil mempertahankan karakter bermain dengan menerapkan ball possession meski mereka bermain di Santiago Bernabeu yang terkenal angker untuk lawan.

Meski tak terlalu dominan, Manchester City mampu mengakhiri pertandingan dengan penguasaan bola 51 persen.

Penerapan ball possession yang agresif ini kemudian membuat Manchester City secara keseluruhan punya peluang lebih banyak dibandingkan Real Madrid.

Seperti dilansir CNN Indonesia, Kamis pagi,  Manchester City mencatat 13 tembakan dengan delapan di antaranya tepat sasaran.

Loading...

Sedangkan Los Blancos hanya mampu menghasilkan tiga tembakan tepat sasaran di laga ini.

2. Kevin De Bruyne Impresif

Kevin De Bruyne bisa jadi solusi kebuntuan Manchester City di laga ini. Setelah kebobolan oleh gol Isco, permainan Manchester City sempat limbung.

De Bruyne kemudian tampil mengejutkan lewat assist ke arah Gabriel Jesus yang kemudian berujung gol.

Tak lama berselang, De Bruyne tampil jadi penentu dengan gol penalti yang dicetaknya. Pemain asal Belgia itu dengan dingin mengecoh Thibaut Courtois.

3. Raheem Sterling Pancing Penalti

Raheem Sterling berhasil memancing terjadinya penalti yang akhirnya berujung gol lewat eksekusi Kevin De Bruyne.

Sterling sejatinya dalam posisi yang tidak menguntungkan ketika Dani Carvajal melakukan tekel.

Dia ada di tepi lapangan dengan ruang gerak yang sempit.

 
 

Namun ketika melihat Carvajal meluncur melakukan tekel, ia langsung menjatuhkan diri dan wasit memutuskan hal tersebut sebagai pelanggaran. 

R1 Hee.