Penjelasan soal Program Makan Bergizi Gratis saat Ramadan

25 Januari 2025
Menu Makan Bergizi/Akurat.co

Menu Makan Bergizi/Akurat.co

RIAU1.COM - Mekanisme pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dikatakan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, tetap dijalankan selama Ramadan 1446 Hijriah.

Dadan menjelaskan selama bulan Ramadan pelaksanaan program MBG di sekolah umum tidak lagi dibagikan menggunakan ompreng untuk dimakan di tempat.

"Pada saat bulan Ramadhan itu tidak pakai ompreng, tetapi ada kemasan makanan yang dibawa pulang untuk dimakan saat buka puasa," ujar Dadan di Hotel Bidakara, Jakarta, Sabtu (25/1) yang dimuat CNNIndonesia.com.

"Bukan lagi pakai ompreng karena jenis makanannya pun berbeda," sambungnya.

Lebih lanjut, Dadan menjelaskan program MBG di pesantren selama bulan Ramadan akan dibagikan kepada santri sesaat menjelang buka puasa.

"Khusus untuk yang di pesantren, di mana dia tinggal di pesantren, masak di pesantren, maka makan bergizinya diberikan pada saat buka," ujar dia.

Dadan sebelumnya menyatakan program MBG tetap akan dijalankan selama bulan suci Ramadan 1446 H. Ia menyebut program itu sangatlah penting dan mendapatkan antusiasme yang sangat tinggi dari penerima manfaat.

"Jadi bulan Ramadan pun kami, Badan Gizi, akan tetap menyelenggarakan itu karena itu bagian yang penting dan bagian yang ditunggu oleh anak-anak," kata Dadan di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Senin (20/1) lalu.

Program MBG menjadi salah satu program unggulan di pemerintahan Prabowo-Gibran. Program itu telah mulai berjalan sejak 6 Januari 2025 lalu.

BGN mendapatkan anggaran negara sebesar Rp71 triliun untuk pelaksanaan program MBG di tahun 2025.

Secara bertahap ke depannya, program itu akan dilaksanakan di seluruh provinsi di Indonesia.*