Peluncuran Gerakan Cinta Disabilitas/Dok. Baznas
RIAU1.COM - Gerakan cinta disabilitas diluncurkan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI di Yayasan Rumah Qoran Isyaroh (RQI) di Jalan Inspeksi Pengairan, Arcamanik, Kota Bandung, Jumat (10/1/2025). Mereka pun menyalurkan beasiswa khusus disabilitas ke yayasan tersebut yang berdiri sejak tahun 2017.
"Bersama-sama Baznas seluruh Indonesia, dari Rumah Qur'an Isyaroh ini kami luncurkan Gerakan Cinta Disabilitas," ujar Ketua Baznas RI Noor Achmad yang dimuat Republika.co.id.
Ia menuturkan inisiatif gerakan cinta disabilitas sebagai wujud nyata perhatian dan keberpihakan Baznas terhadap kelompok disabilitas. Gerakan ins Sekaligus bagian dari upaya mewujudkan visi besar Indonesia emas 2045.
Dengan gerakan tersebut, ia berharap para penyandang disabilitas dapat mengakses pendidikan yang layak, termasuk pendidikan Alquran dengan bahasa isyarat. Serta menjadikan bagian dari perubahan besar yang membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah.
Sedangkan beasiswa yang disalurkan bagian dari program beasiswa kemitraan pendidikan khusus Baznas yang bertujuan memperluas akses pendidikan bagi penyandang disabilitas. Dengan meningkatkan akses mereka ke pendidikan berkualitas, Baznas berharap dapat memutus rantai kemiskinan dan ketertinggalan yang kerap dialami kelompok disabilitas.
"Pendidikan adalah kunci utama pemberdayaan. Melalui beasiswa ini, kami ingin memberikan kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk meraih potensi terbaik mereka," ungkap dia.
Ia pun berkomitmen meningkatkan fasilitas pendidikan bagi penyandang disabilitas, termasuk di Yayasan Rumah Qur'an Isyaroh. Program tersebut diharapkan dapat memperluas dampak positif bagi komunitas disabilitas di Indonesia.
"Tidak mudah mendidik anak-anak tunarungu sehingga mampu membaca Alquran dengan bahasa isyarat,” kata dia.
Ketua Yayasan Rumah Qur'an Isyaroh Siti Umaya mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan Baznas.
“Alhamdulillah, kami sangat terbantu dengan hadirnya program beasiswa ini. Selain membantu anak-anak kami belajar, program ini juga memberikan motivasi besar bagi kami untuk terus mendampingi mereka,” kata dia.*