Said Didu Minta Kemenag Berhenti Tuduh Anak Good Locking Penyebar Radikalisme
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu (foto: Istimewa/internet)
RIAU1.COM - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu meminta kepada Menteri Agama Fachrul Razi untuk berhenti menuduh anak dengan kepribadian good looking sebagai penyebar paham radikalisme di mesjid.
Permintaan ini disampaikannya usai melaksanakan ibadah Jumat melalui akun media sosial Twitter miliknya @msaid_didu, Jumat, 4 September 2020.
Alasannya karena kebanyakan anak-anak good looking saat ini memiliki orang tua dengan tingkat ekonomi yang cukup kuat.
" Bpk Menag yth, saudaraku ini good looking yg rela kepanasan utk sholat Jumat krn mesjid penuh. Mereka ke mesjid utk beribadah bukan utk dituduh radikal. Mereka wajar good looking krn mereka sebagian besar orang tdk miskin. Mhn berhentilah menuduh kami," jelasnya.
Untuk diketahui, Menteri Agama Fachrul Razi pada, Rabu, 2 September 2020 membeberkan bagaimana cara masuknya paham radikalisme ke masjid-masjid yang ada di lingkungan pemerintahan, BUMN, dan di tengah masyarakat.
Hal ini disampaikannya melalui webinar bertajuk Strategi Menangkal Radikalisme Pada Aparatur Sipil Negara, di kanal Youtube Kemenpan RB.
"Caranya masuk mereka gampang. Pertama dikirimkan seorang anak yang good looking, penguasaan Bahasa Arabnya bagus, hafiz (hafal Alquran), mereka mulai masuk," kata Fachrul.
