Wakil JA Meninggal Dunia, Alumni Unand yang Mengabdikan Hidup di Kejaksaan Hingga Akhir Hayatnya
Wakil Jaksa Agung, Arminsyah SH/tribunnews
RIAU1.COM -JAKARTA-Wakil Jaksa Agung, Doktor Arminsyah meninggal dunia dalam kecelakaan tragis di kilometer 13 Jalan Tol Jagorawi, Jakarta, tepatnya di Cibubur.
Berdasarkan keterangan resmi dari Polda Metro Jaya, mobil yang dikemudikan sendiri oleh Arminsyah mengalami kecelakaan pada, Sabtu 4 April 2020 sore sekitar pukul pukul 14.25 WIB. Mobil korban mengalami kecelakaan saat melaju ke arah Jakarta, almarhum sendiri tak tertolong di meninggal di lokasi kecelakaan.
"Pengemudi Dr Arminsyah meninggal di lokasi dan telah dibawa ke kamar jenazah RS Kramatjati," tertulis dalam siaran resmi Polda Metro Jaya.
Saat itu Arminsyah berkendara dengan seseorang yang belum diketahui identitasnya, orang itu mengalami luka parah dan telah dievakuasi petugas ke RS Bina Husada, Jakarta Timur.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara diduga mobil sedan berwarna putih yang dikemudikan Arminsyah menabrak pembatas jalan di jalur 4, hal itu menyebabkan mobil hancur dan terbakar hebat.
Alumni Fakultas Hukum Universitas Andalas (Unand) Padang tersebut meninggal usai merayakan ulang tahun perkawinanya dengan sang istri. Arminsyah yang dilahirkan di Padang Sumatra Barat, 3 Mei 1960 – meninggal di Jakarta, 4 April 2020 pada umur 59 tahun, adalah Wakil Jaksa Agung Republik Indonesia sejak 15 November 2017 hingga 4 April 2020. Sebelumnya ia menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus sejak 30 Oktober 2015 hingga 15 November 2017.
Arminsyah yang dikenal dekat dengan anak buah ini semasa hidupnya mengabdi di korp Adiyaksa, hingga akhir ayatnya. Menurut seorang jaksa yang tidak mau disebutkan namanya, Arminsyah sangat dekat dengan bawahan dan selalu memberikan nasehat.
Riwayat Jabatan
19 Februari 2009: Direktur Penyidikan pada Bagian Tindak Pidana Khusus
6 Oktober 2010: Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung
8 Agustus 2011: Inspektur Pengawasan pada Jamwas
31 Agustus 2012: Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur
5 Juni 2014: Jaksa Agung Muda Intelijen
30 Oktober 2015: Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus
15 November 2017: Wakil Jaksa Agung
(berbagai sumber)