Data Corona DKI Jakarta: 855 Orang Positif, 90 Meninggal Dunia dan 53 Orang Sembuh

Data Corona DKI Jakarta: 855 Orang Positif, 90 Meninggal Dunia dan 53 Orang Sembuh

2 April 2020
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

RIAU1.COM - Pemerintah DKI Jakarta kembali mengumumkan jumlah pasien positif corona di daerahnya. 

 

Jumlah pasien positif virus corona (Covid-19) di DKI Jakarta,  per 2 April tercatat sebanyak 855 kasus.

Dari jumlah itu 90 orang meninggal dunia dan 53 orang dinyatakan sembuh.

Data tersebut diungkapkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat teleconference dengan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Kamis (2/4) sore, seperti dilansir CNN Indonesia. 
 

"Di Jakarta terdapat 885 kasus covid positif. Kemudian saat ini ada 561 pasien yang masih dalam perawatan. Ada 181 orang yang melakukan isolasi mandiri. Berita baiknya 53 orang dinyatakan sembuh, tapi berita kurang baiknya 90 orang meninggal," ujar Anies.

Anies mengatakan berdasarkan rasio perbandingan jumlah pasien positif dan jumlah korban meninggal, case fatality di DKI Jakarta mencapai 10 persen. 

"10 persen ini lebih dari dua kali lipat dibandingkan angka rata-rata global," kata Anies.

Sehari sebelumnya, angka kasus pasien positif virus corona DKI tercatat 794 kasus dan 87 meninggal dunia.

"Dengan perincian data dari Dinkes DKI Jakarta per 1 April 2020 ada 51 pasien positif Covid-19 di DKI Jakarta telah sembuh dari total kasus positif 794 orang," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia dalam pers konpers langsung dari Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (1/4).

Dari jumlah pasien positif itu, 490 di antaranya dirawat di rumah sakit. Kemudian ada 166 orang menjalani isolasi di rumah masing-masing.

 

 

"Dan masih ada 705 orang yang menunggu hasil laboratorium," kata dia.


Kemudian, orang dalam pemantauan (ODP) di Jakarta sebanyak 2.350 orang dengan perincian 500 masih dipantau dan 1.850 selesai dipantau.

Terakhir pasien dalam pengawasan di Jakarta berjumlah 1.153 orang, 789 dari mereka masih dirawat di rumah sakit dan 364 orang diperbolehkan pulang.

R1 Hee.