Tim Medis Covid-19 Sulsel Pakai Obat Flu Burung untuk Pasien Positif Corona

27 Maret 2020
Ilustrasi pasien terpapar virus corona

Ilustrasi pasien terpapar virus corona

RIAU1.COM - Hingga saat ini belum ada obat spesifik untuk menangani wabah virus corona atau Covid-19. Namun, beberapa tenaga medis menggunakan sejumlah obat yang biasa digunakan untuk mengobati penyakit virus yang hampir sama.

Seperti yang dilakukan tim medis gugus tugas Covid-19 Sulawesi Selatan (Sulsel) yang mendatangkan obat antivirus Tamiflu untuk membantu penanganan sejumlah pasien positif corona. Tamiflu merupakan antivirus yang digunakan saat wabah virus flu burung.

Jubir gugus tugas Covid-19 Sulsel, dr Ichsan Mustari menuturkan, antivirus tersebut sudah tiba di Sulsel, dan akan digunakan untuk merawat pasien-pasien positif covid-19.

"Tamiflu yang pernah digunakan saat kasus flu burung. Akan dibagikan ke sejumlah rumah sakit," ujar dr Ichsan, dilansir CNNIndonesia.com, Jumat 27 Maret 2020.

"Tamiflu merupakan obat antivirus. Artinya, bisa saja digunakan untuk penderita covid-19 karena penyebab flu burung dan covid-19 sama-sama adalah virus," jelasnya.

Adapun soal progres penanganan Covid-19, Ichsan mengungkapkan, saat ini jumlah pasien bertambah 14, sehingga totalnya menjadi 27 orang positif.

Sementara itu orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 202, dan pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 81 orang. Pertambahan pasien positif ini, hasil pemeriksaan laboratorium di Makassar.

Ichsan mengakui, sangat mungkin angka ini bertambah dengan cepat karena pemeriksaan spesimen sudah bisa dilakukan di Makassar, tidak lagi antri di laboratorium Kemenkes.

Seperti diketahui, ada tiga laboratorium di Makassar yang mendapat rekomendasi untuk lakukan pemeriksaan, yakni laboratorium Unhas, Laboratorium RSUP Wahidin Sudirohusodo dan laboratorium BBLK (Balai Besar Laboratorium Kesehatan) Makassar.