Percepat Pengentasan kemiskinan, Dompet Dhuafa Sediakan 200 Zona Layanan Baru

Peresmian 200 zona layanan baru di 34 provinsi se-Indonesia (Foto: Istimewa/Dompet Dhuafa)
RIAU1.COM - Demi percepatan mengentaskan kemiskinan, Dompet Dhuafa menyediakan 200 zona layanan baru di 34 provinsi se-Tanah Air.
Upaya ini mereka lakukan berkolaborasi dengan donatur, pemerintahan, stakeholder, praktisi dan di resmikan, Rabu, 30 Oktober 2019 di Balai Kartini, Jakarta.
"Di era 4.0 ini, Dompet Dhuafa meyakini bahwa banyak orang ingin terlibat dalam kebaikan. Terutama untuk membantu orang lain. Kemudian saat mengelola permasalahan kemiskinan dan kemanusiaan, harus melibatkan banyak pihak, maka digitalisasi menjadi penting untuk menguatkan kanal penghimpunan. Seperti lahirnya bawaberkah.org dan MUMU Apps sebagai payment gateway di Dompet Dhuafa. Sehingga dengan semakin luasnya jaringan dan pendekatan digital, maka semakin luas pula Dompet Dhuafa dalam mengintervensi problematika kemiskinan di negeri ini," sebut Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa, Nasyith Majidi.
Harapannya Dompet Dhuafa yang lahir untuk memberdayakan dan mengangkat kaum dhuafa, dapat segera memutus rantai kemiskinan dan membantu sesama manusia dalam kesulitan.
Sehingga, dari adanya 200 Zona Layanan ini dapat terus menebar keberkahan lebih luas dalam menjalankan tugas-tugasnya.
Data dari Badan Pusat Statistik mengatakan angka kemiskinan di Maret 2019 masih berada angka 9,41 persen, menurun 0,25 persen poin terhadap September 2018 dan menurun 0,41 persen poin terhadap Maret 2018.
Jumlah penduduk miskin pada Maret 2019 sebesar 25,14 juta orang, menurun 0,53 juta orang terhadap September 2018 dan menurun 0,80 juta orang terhadap Maret 2018.
Para pihak yang tergabung dalam 200 Zona Layanan, tentu memiliki keunggulan spesifik masing-masing. Maka perluasan jaringan memungkinkan bagi Dompet Dhuafa untuk memiliki variasi dan kekayaan dalam metode pengelolaan baku mengatasi permasalahan kemiskinan.