Badan Geologi Kemen ESDM Kirim Peta Mitigasi Bencana ke Pemerintah Daerah

2 Februari 2019
Peta Gerakan Tanah yang tiap bulan diterbitkan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Kemen ESDM.

Peta Gerakan Tanah yang tiap bulan diterbitkan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Kemen ESDM.

RIAU1.COM -Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Badan Geologi mengirimkan peta mitigasi bencana kepada Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota sebagai acuan untuk melakukan mitigasi bencana di wilayah masing-masing. Peta ini tentang hunian masyarakat yang tinggal dekat dengan lereng terjal.

Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi, Jumat (1/2/2019), mengatakan, masyarakat yang tinggal dekat dengan lereng terjal dengan kondisi yang serupa dengan lokasi gerakan tanah diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan. Gerakan tanah biasanya diperkirakan akibat kemiringan lereng, tanah pelapukan yang tebal dan labil, saluran drainase yang kurang baik, dan dipicu oleh curah hujan lebat sebelum dan pada saat terjadinya gerakan tanah.

"Untuk mencegah terjadinya gerakan tanah, masyarakat dan pemerintah daerah setempat diminta menjaga fungsi lahan dengan menanami vegetasi berakar dalam dan kuat serta menata aliran air permukaan pada tebing bagian atas," pintanya.

Bangunan yang didirikan sebaiknya tidak terlalu dekat dengan tebing. Permukiman juga disarankan tidak dikembangkan ke arah tebing.

"Kami harap pemerintah daerah meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat untuk lebih mengenal dan memahami gerakan tanah dan gejala-gejala yang mengawalinya sebagai upaya mitigasi bencana akibat gerakan tanah," harap Agung.

Masyarakat juga diimbau untuk selalu mengikuti arahan dari pemerintah daerah/BPBD setempat.

Sumber: Antara