Siaga Karhutla, Pemkab Meranti Gelar Apel Khusus

1 Maret 2025
Perlengkapan penanganan karhutla di Kabupaten Meranti

Perlengkapan penanganan karhutla di Kabupaten Meranti

RIAU1.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti akhir pekan ini menggelar apel kesiapsiagaan dalam rangka penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). 

Apel yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Bambang Suprianto itu, berlangsung di Halaman Kantor Bupati, Jalan Dorak, Selatpanjang. 

Dalam arahannya, Bambang menyebutkan bahwa Kepulauan Meranti telah ditetapkan sebagai daerah dengan status siaga darurat penanggulangan karhutla tahun 2025 melalui keputusan bupati. 

"Maka pada hari ini kita melaksanakan apel siaga sebagai bentuk kesiapan dalam menanggulangi bencana karhutla di Kabupaten Kepulauan Meranti," katanya. 

Kepulauan Meranti sendiri merupakan kabupaten di Provinsi Riau yang rentan terjadinya bencana karhutla. 

"Untuk itu diharapkan seluruh elemen dan stakeholder terkait, dituntut untuk siap siaga," ujar Sekda. 

Lebih jauh dijelaskannya, karhutla tidak mengenal batasan, hutan lindung, hutan tanaman industri, perkebunan milik masyarakat maupun lembaga usaha. Oleh karenanya, penanganan karhutla tidak bisa dilakukan hanya dari satu pihak, namun perlu adanya kerja sama yang baik antara seluruh stakeholder. 

"Kita tidak perlu saling menyalahkan, tapi berupaya memberikan kontribusi yang maksimal. Karena tindakan saling menyalahkan, tak akan pernah menyelesaikan masalah. Sebaliknya malah membuat masalah baru, hal itu tentu tidak kita inginkan dan tidak boleh terjadi," tegasnya. 

Bambang juga mengungkapkan banyak kerugian yang bisa terjadi akibat dari karhutla. Mulai dari udara yang tercemar akibat kabut asap, terganggunya jarak pandang transportasi hingga penyakit pernafasan. 

"Karena itu harus dicegah dan ditanggulangi sedini mungkin. Seluruh instansi dan personel terkait, pastikan semua peralatan dalam keadaan baik dan siap digunakan setiap saat," ungkap Sekda lagi.*