Desa Mekong Meranti akan jadi Sentra Penghasil Ikan Sagang

Desa Mekong Meranti akan jadi Sentra Penghasil Ikan Sagang

31 Desember 2021
Saat peresmian bantuan Pemkab Meranti pada nelayan

Saat peresmian bantuan Pemkab Meranti pada nelayan

RIAU1.COM - Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil mengingatkan, agar sarana tambatan perahu yang telah dibangun oleh pemerintah agar bisa dijaga dan dirawat sehingga bermanfaat bagi masyarakat nelayan.

"Saya mengapresiasi kinerja Kadis Perikanan ini. Beberapa waktu lalu ada usulan dari tokoh masyarakat desa agar dibangun jembatan untuk nelayan karena sangat dibutuhkan. Alhamdulillah hari ini bisa diserahterimakan," ujar bupati pekan ini.

Dia juga mengajak para kelompok nelayan di Desa Mekong bisa bersatu memaksimalkan potensi laut wilayahnya, yakni ikan lomek (sagang). Kedepan, pihaknya berencana menjadikan desa yang terimbas langsung ombak Selat Malaka tersebut sebagai sentra penghasil lomek.

"Jadi nanti kalau ada yang mau membeli lomek sagang bisa langsung datang ke Mekong. Pemkab juga akan membantu pemasarannya agak lebih maksimal," sebut Adil.

Ditambahkan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kepulauan Meranti, Eldy Syaputra tambatan perahu yang dibangun tersebut berjumlah dua unit dan berasal dari APBD Perubahan tahun 2021. Ada dua kelompok nelayan sebagai pemanfaat, yakni kelompok Camar Laut dan Serindit Laut.

"Anggaran pembangunannya kurang lebih 193 juta dengan panjang 45 meter dan lebar 2 meter. Semoga dapat membantu para nelayan agar mudah melakukan bongkar muat hasil tangkapan, sehingga terjaga kualitas dan harganya," terang Eldy.*