Puluhan Peserta Ikuti Bimtek Tenaga Kelistrikan PJU di Meranti

Puluhan Peserta Ikuti Bimtek Tenaga Kelistrikan PJU di Meranti

24 Februari 2020
Sambutan Sekda Meranti, Bambang dalam kegiatan Bimek PJU se Kabupaten Kepulauan Meranti

Sambutan Sekda Meranti, Bambang dalam kegiatan Bimek PJU se Kabupaten Kepulauan Meranti

RIAU1.COM - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti memberikan Bimbingan Teknis kepada puluhan tenaga kerja Kelistrikan Penerangan Jalan Umum (PJU) Se-Kabupaten Kepulauan Meranti, di Ballrom Afifa Selatpanjang, Senin (24/2/2020). 

Turut hadir mendampingi Sekda, Kepala Bagian Ekonomi Sekdakab. Meranti Abu Hanifah, Nara Sumber dari PT. PLN Selatpanjang Mirza dan Bambang, Para Peserta Tenaga PJU dan PLTD.

Kabag Ekonomi Abu Hanifah selaku panitia pelaksana mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para tenaga kelistrikan PJU agar dapat memahami berbagai masalah kelistrikan khususnya Instalasi PJU dengan baik dan benar menimbang begitu besarnya resiko yang dihadapi para pekerja.

"Kegiatan sekaligus untuk menghindari resiko yang terjadi kepada peserta terutama dibidang keselamatan yang perlu menjadi perhatian serius," ujar Abu Hanifah. 

Iapun berharap, kedepan disamping memberikan pengetahuan melalui Bimtek, Kabag Ekonomi Sekda Abu Hanifah, juga berharap kepada Kabupaten dapat menganggarkan asuransi atau jaminan kerja dan kematian kepada tenaga PJU, agar selama menjalankan tugas dapat bekerja dengan aman dan tenang.

Menyikapi kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Meranti Bambang Supriyanto, mengucapkan apresiasi kepada penyelenggara, menurutnya kegiatan ini cukup penting dan strategis karena berkaitan dengan profesionalitas dan resiko yang akan dihadapi oleh para tenaga kerja kelistrikan PJU.

Apalagi saat ini tugas para pekerja kelistikan PJU di Meranti semakin berat seiring dengan terus meningkatnya elektifikasi Meranti yang mencapai 90 persen lebih. Dimana nyaris seluruh wilayah di Meranti dari kota hingga pedesaan sudah teraliri arus listrik PLN dan aktif 24 jam/hari.

"Jadi kegiatan ini diharapkan dapat menambah profesionalitas tenaga kelistrikan PJU, sekaligus menguragi resiko terjadinya kecelakaan kerja, semoga kedepan bapak-bapak dapat bekerja dengan selamat, aman dan tenang," harapnya.