Papan Bekas Astaka dan Bazar MTQ Akan Digunakan Untuk Bedah Rumah

24 Juli 2019
Wakil Bupati Meranti, Said Hasyim saat Pembukaan MTQ

Wakil Bupati Meranti, Said Hasyim saat Pembukaan MTQ

RIAU1.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti berencana akan menghibahkan kayu dan papan yang digunakan sebagai pondasi rangka astaka dan bazar MTQ ke XI tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti untuk keperluan bedah rumah bagi warga yang tidak mampu.

Rencana ini disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Kepulauan Meranti Drs H Said Hasyim. Dia mengatakan barang bekas yang masih layak itu sangat berharga jika disumbangkan kepada mereka yang membutuhkan.

"Papan kayu bekas astaka dan bazar MTQ itu akan kita serahkan langsung kepada mereka yang mempunyai rumah tidak layak huni. Karena barang tersebut sangat berharga dan dibutuhkan bagi mereka daripada kita," kata Said Hasyim.

Lebih lanjut dikatakan, selama ini barang tersebut belum banyak memberikan manfaat kepada orang yang sangat membutuhkan.

"Daripada tidak terpakai dan belum jelas dimanfaatkan untuk apa, lebih bagus kita serahkan kepada warga kurang mampu yang rumahnya benar- benar butuh perbaikan," ujar Said.

Sementara itu, Camat Tebing Tinggi, Helfandi SE MSi mengatakan pihaknya sudah mendata rumah yang akan dibantu pembangunannya menggunakan bahan kayu dari astaka dan bazar MTQ. 

"Saya sudah melakukan pemantauan bersama pak wakil Bupati terkait rumah mana saja yang layak dibantu, sehingga nantinya tidak terjadi ketimpangan diantara satu dengan yang lainnya. Ada tiga rumah di Kota Selatpanjang ini yang perlu mendapatkan bantuan. Diantaranya rumah bekas terbakar di Banglas, di belakang kantor lurah Selatpanjang Barat, dan rumah warga di Gang Pinang yang tidak ada dapurnya," ungkapnya.

Senada dengan Wakil Bupati, Helfandi mengatakan barang ini sangat berharga jika diserahkan kepada orang yang lebih membutuhkan.

"Barang ini kan barang habis pakai, dari tidak bermanfaat bagus kita bagi ke orang membutuhkan, teknisnya kita atur, pokoknya siap MTQ kita action," ujarnya.