Unit Layanan Pengujian PUPR Kuansing
RIAU1.COM - Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Dr. H. Suhardiman Amby menegaskan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) harus bisa membuat inovasi baru untuk menambah sumber-sumber pendapatan daerah, jangan hanya terfokus pada bagaimana cara mencapai target yang dibebankan oleh pemerintah.
Hal tersebut ditekankan Suhardiman Amby saat rapat evaluasi pendapatan asli daerah (PAD) semester I belum lama ini.
Menindaklanjuti hal tersebut, Dinas PUPR Kuansing mengaku berupaya berbenah dan menggesa untuk mengoptimalkan kembali unit layanan pengujian yang dimiliki.
Kepala Dinas PUPR Kuansing, Zulkarnain mengatakan, pihaknya punya sarana dan prasarana pengujian konstruksi yang selama ini belum difungsikan secara optimal atau boleh dibilang vakum.
"Hal tersebut dikarenakan oleh keterbatasan SDM yang memiliki keilmuan di bidang Labor Konstruksi. Selain itu juga masih ada beberapa regulasi yang perlu disempurnakan,"ujarnya.
Jelas Zulkarnain, melihat sarana dan prasarana yang ada saat ini, unit layanan pengujian bisa difungsikan dan memberikan layanan untuk pengujian mutu beton, test kepadatan, pengujian aspal dan yang lainnya.
"Jika unit layanan pengujian ini beroperasi nantinya, diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pendapatan daerah, walaupun hasilnya tidak besar, tapi ada sumber baru yang memiliki potensi," jelasnya.
“Target kita minimal pada tahun 2025, unit layanan pengujian ini sudah bisa aktif sebagaimana mestinya. Saat ini kita sedang berbenah dan mendata apa-apa saja yang diperlukan agar unit layanan pengujian bisa beroperasi. Untuk itu, kita mengharapkan dukungan dari semua pihak dan stakeholder yang ada agar rencana ini terlaksana," tukasnya.*
