Salah seorang aparat Polsek Kuantan Mudik membantu seorang anak melintasi banjir
RIAU1.COM - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) sejak beberapa hari terakhir menyebabkan air Sungai Batang Kuantan meluap.
Akibatnya, sejumlah rumah warga dan lahan pertanian yang berada di bantaran Sungai Kuantan terendam banjir.
Naiknya debit Air Sungai Batang Kuantan terjadi sejak Ahad 8 Desember 2019 kemarin, dan hingga hari ini Selasa 10 Desember 2019 pagi permukaan air masih tinggi.
Alhasil, sejumlah rumah warga dan lahan pertanian di Kecamatan Pangean sampai ke Kecamatan Cerenti dilanda banjir.
"Akibat Luapan Sungai Kuantan ini, kita laksanakan monitoring banjir di wilkum Polsek Kuantan Mudik, seperti Desa Banjar Padang," kata Kapolsek Kuantan Mudik, AKP Afrizal.
Afrizal menuturkan, langkah yang dilakukan personelnya dalam monitoring banjir ini dengan memberikan imbauan kepada masyarakat untuk waspada banjir susulan.
"Menjaga peralatan rumah tangga agar tidak terendam, dan tentunya membantu masyarakat yang dilanda musibah banjir," tuturnya.
"Sampai saat ini, banjir sudah surutm diperkirakan 50 sentimeter dari pagi tadi, namun tetap dimonitor dan dilaporkan," pungkasnya.
