Wako Batam, M Rudi lantik sejumah pejabat
RIAU1.COM - Sebamnyak 275 pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam dilantik Wali Kota Muhammad Rudi. Mulai dari Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawas.
Rudi mengatakan mutasi sudah menjadi hal yang biasa terjadi di lingkungan pemerintah, selain sebagai penyegaran juga untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
"Tugas berat sudah menanti bapak dan ibu semua, terus tingkatkan kinerja dan layanan kepada masyarakat Kota Batam," kata Rudi akhir prkan ini seperti dimuat Batamnews.
Lalu di menegaskan proses mutasi ini tanpa ada pungutan satu rupiah pun, itu sebabnya dirinya selalu mengingatkan agar kepada semua pegawai dapat melaksanakan tugas dengan baik sesuai dengan aturan dan mekanisme yang ada.
Kerja sama antara pimpinan dan bawahan harus terjalin dengan baik, sehingga seluruh pelayanan serta program-program kerja dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan apa yang sudah direncanakan.
"Saya minta hari Senin atau Selasa harus sudah serah terima jabatan. Dan segera beradaptasi dengan tempat yang baru," ujarnya.
Khusus kepada Camat, Sekretaris Camat, Lurah dan Sekretaris Lurah, Rudi juga berpesan agar selalu kompak dan selalu hadir di tengah masyarakat. Sehingga jika ada permasalahan-permasalahan di tengah masyarakat dapat segera ditindaklanjuti.
Rudi mengingatkan kepada ASN yang sudah dilantik, atau yang dimutasi untuk menjalankan seluruh perintah atasan. Tidak boleh menabrak aturan.
Ia juga menyinggung, pemimpin di Pemerintah Kota Batam hanya ada satu orang, Rudi seorang.
"Ingat matahari cuma satu. Tidak boleh ada dua matahari. Pemerintah Kota Batam di bawah naungan Wali Kota Batam,” ucapnya.
Adapun sejumlah pejabat yang dilantik di antaranya adalah Suhar sebagai Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBM-SDA) Kota Batam, menggantikan Yumasnur yang memasuki masa pensiun.
Kemudian Azril Apriansyah sebagai Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, sebelumnya ia menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfo. Saat ini, Rudi Panjaitan mengisi posisi tersebut.
Selanjutnya, Imam Tohari sebagai Kepala Satpol PP, menggantikan Reza Kadafi dan Tri Wahyu Rubianto sebagai Kepala Dinas Pendidikan, menggantikan Hendri Arulan.*
