Pengurus PSI Batam Ramai-ramai Keluar dari Partai, Ini Penyebabnya

16 April 2023
Logo PSI/Net

Logo PSI/Net

RIAU1.COM - Saat ini kepengurusan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Batam bergolak. Beberapa pengurus dari tingkat daerah, kecamatan hingga ranting, menyatakan keluar dari partai besutan Grace Natalie ini.

Mereka yang menyatakan diri keluar dari PSI Batam adalah mantan pengurus dewan pimpinan daerah (DPD) PSI Kota Batam Simson Siallagan, Rahma Dewi, Hendra Yana, Jhonny Sulaiman, Ketua DPC PSI Kecamatan Lubukbaja Linda Fransisca, DPC Batuampar Egedius Edison, hingga DPC Sekupang Jeri Turnip.

Mereka meninggalkan partai menjelang kontestasi politik 2024. Beberapa mantan pengurus PSI Kota Batam yang keluar, mengaku tak ingin berpolitik lagi. Sementara lainnya keluar dari gerbong PSI Batam, lantaran tak sepaham lagi dengan PSI.

Menurut mantan Wakil Ketua DPD PSI Kota Batam yang saat ini resmi mengundurkan diri dari PSI Batam, Simson Siallagan, seperti dimuat Batampos, dalam pernyataannya yang dikirimkan ke Batam Pos, menegaskan sudah tak lagi sepaham dan sependapat dengan pandangan partai. Menurutnya PSI Batam sudah tak lagi seperti yang digambarkan, yang digembar-gemborkan.

“Awal saya masuk PSI, DNA-nya cocok dengan saya karena menciptakan politik sehat, ternyata sekarang saling menjatuhkan, bukan lagi keberagaman dan kesolidaritasan” ujar Simson Siallagan dalam pernyataannya yang dikirimkan ke Batam Pos.

Menurut Simson Siallagan, bersuara mengenai berbagai hal yang lebih penting yang mementingkan kesejahteraan rakyat, bukan hanya fokus kepada masalah di Jakarta dan di tingkat nasional seperti Capres Pemilu 2024 mendatang.

“Saya sangat kecewa terhadap partai ini (PSI), dimana seharusnya bekerja, tetapi semua impian dan penyampaian awal seperti keberagaman, kesolidaritasan ternyata tak sesuai faktanya, tidak seperti yang disampaikan menurut saya” tambah Simson Siallagan.*