Hujan Deras di Batam, Sejumlah Kawasan Terendam Banjir

5 Desember 2022
Ilustrasi Banjir/Net

Ilustrasi Banjir/Net

RIAU1.COM - Akibat hujan deras mengguyur Kota Batam, Kepulauan Riau membuat sejumlah wilayah terendam banjir pada Senin (5/12/2022).

Air menggenangi kawasan langganan banjir seperti Simpang Kabil, Simpang Helm Batam Centre, depan Graha Kepri, dan beberapa daerah lainnya.

"Yang mau ke arah Batam Centre dari Simpang Kepri Mall, hati-hati ya. Banjir gaes, banjir," kata seorang netizen dalam sebuah video yang dimuat Batamnews.

Dalam video tersebut tampak sejumlah kendaraan roda empat menerjang banjir yang menggenangi ruas jalan di depan SPBU Plamo.

Sementara di Simpang Helm, sejumlah kendaraan terpaksa berputar arah atau mengambil lajur berlawanan lantara ruas jalan menuju simpang Kalista banjir.

Banjir juga menggenangi ruas jalan di seberang Grand Niaga Mas, Batam Centre dari arah kawasan industri Tunas. Genangan disebabkan luapan air dari drainase yang tak mampu menampung debit air hujan.

Kawasan lainnya yang terendam banjir adalah ruas jalan rusak di Legenda Point, Batam Kota.

"Bukan Batam kalau hujan gak banjir," sindir seorang warga.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofosika (BMKG) Hang Nadim memprediksi hujan akan lebih sering terjadi di Batam hingga awal 2023 mendatang, baik intensitas sedang hingga lebat. 

"Ini memang siklus akhir tahun sampai awal tahun. Tapi kami (BMKG) masih memprakirakan potensi hujan di Batam berlangsung sampai akhir Desember ini," ujar Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Hang Nadim Batam, Suratman, Senin (5/12/2022).

Untuk wilayah Batam dan sekitarnya, BMKG memprakirakan sampai akhir bulan masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang dapat disertai petir dan angin kencang, terutama pada dini hari hingga menjelang pagi. 

Intensitas hujan di wilayah Batam lebih cenderung terjadi pada sore dan kemudian di dini hari. 

Wilayah yang paling berdampak akan itu yakni di Kecamatan Nongsa, Bengkong, Batuaji hingga Galang. Hal itu dikarenakan gerak awan hujan dari arah utara.*