Ditemukan Seorang Wanita Meninggal Dunia di Toko Keramik Batam

10 Agustus 2024
toko tempat ditemukannya seorang wanita meninggal dunia/wartakepri.co.id

toko tempat ditemukannya seorang wanita meninggal dunia/wartakepri.co.id

RIAU1.COM - Penemuan seorang wanita yang meninggal dunia di sebuah toko keramik pada Kamis, 8 Agustus 2024 sore, mengejutkan warga kawasan Sei Nayon, Bengkong, Batam.

Wanita yang teridentifikasi bernama Evi Manda (41) diduga mengakhiri hidupnya dengan cara menyayat pergelangan tangan kirinya menggunakan pisau.

Peristiwa tragis ini pertama kali diketahui oleh saksi mata sekitar pukul 15.45 WIB. Saat ditemukan, korban sudah tidak bernyawa dengan luka sayatan di pergelangan tangan kiri, sementara pisau yang diduga digunakan untuk menyayat tangan tergeletak di dekatnya.

"Iya benar, korban nekat melakukan bunuh diri karena sakit yang dialaminya. Korban bunuh diri dengan cara menyayat lengan tangan sebelah kiri,"kata Kapolsek Bengkong, Iptu Doddy Basyir melalui Kanit Reskrim Polsek Bengkong, Iptu Marihot Pakpahan, kepada Batamnews saat dikonfirmasi.

Polisi yang tiba di lokasi segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan sejumlah barang bukti, termasuk pisau, ponsel korban, dan berbagai jenis obat-obatan yang ditemukan di sekitar tubuh korban.

"Berdasarkan hasil penyelidikan awal dan keterangan saksi, diduga korban yang menderita penyakit kolesterol tinggi dan hipertensi merasa putus asa, dan ini menjadi salah satu faktor yang mendorong tindakan tersebut," jelas Iptu Marihot Pakpahan.

Saat ini, jenazah Evi Manda telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh tim forensik. Polisi juga masih terus melakukan penyelidikan untuk memastikan motif di balik tindakan tragis ini dan apakah ada faktor lain yang turut berperan.

Peristiwa ini menambah daftar panjang kasus bunuh diri yang sering kali dipicu oleh masalah kesehatan atau tekanan hidup. Masyarakat diimbau untuk lebih peka dan peduli terhadap orang-orang di sekitar mereka yang mungkin sedang mengalami kesulitan, serta tidak ragu untuk mencari bantuan profesional jika diperlukan.*