Proses pencarian korban kapal tenggelam di Perairan Batam
RIAU1.COM - Bayi usia 3 tahun yang menjadi salah satu korban kapal kayu pembawa Pekerja Migran Indonesia (PMI) tujuan Malaysia yang terbalik di Perairan Kabil, Kota Batam ditemukan, Ahad (20/11/2022).
Kepala Basarnas Tanjungpinang, Slamet Riyadi menjelaskan bayi laki-laki ini ditemukan tim SAR Gabungan di Perairan Tanjung Uban, Bintan kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara, Batam.
“Sekarang sudah 7 yang ditemukan, 1 selamat, 6 meninggal. Sisa 1 lagi korban laki-laki masih dalam pencarian,” kata Slamet, Senin (21/11) seperti dimuat Batampos.
Informasi lebih lanjut, kata Slamet pihak kepolisian akan mengumumkan siapa orang tua dari bayi, apakah dari korban yang sudah ditemukan meninggal atau dari korban yang belum ditemukan.
“Nanti hasilnya dari tim kepolisian, karena penyidik yang menangani, lebih jelasnya nanti setelah hasilnya keluar,” ucapnya.
Sementara itu untuk kelanjutan pencarian, pihaknya akan mengevaluasi kembali bersama tim gabungan apakah pencarian masih dilanjutkan atau tidak.
“Sekarang sudah hari ke-7 nanti kami evaluasi lagi bersama tim sar gabungan, apakah masih efektif atau tidak diputuskan bersama,” ujarnya.*