Pleno Rekapitulasi Pemilu KPU Batam
RIAU1.COM - Kericuhan yang terjadi di PPK Kecamatan Sekupang pada Sabtu malam pekan lalu, diakui Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Batam tidak terpantau.
“Terkait kericuhan yang terjadi di PPK Sekupang, belum memonitor dan mengkonfirmasi kejadian itu,” kata Ketua Bawaslu Kota Batam, Antonius Itoloh, Senin (4/3) yang dimuat Batampos.
Antonius menyebut pihaknya masih fokus pada rapat pleno KPU Batam.
“Di hari ketiga ini kami masih memantau jalannya rapat pleno, dan tidak ada hal yang begitu mencolok yang memicu terjadinya-keributan besar seperti yang terjadi di tempat lain,” sebut dia.
Proses rekapitulasi di hari ini ketiga ini sudah 4 kecamatan telah selesai perhitungan.
“Ada Bulang, Galang, Belakang Padang dan Batuampar. Dinamikanya masih kondusif. Keluhannya pasti ada, lebih ke administrasi, berdasarkan masukan-masukan dari saksi diperbaiki. Misalnya persoalan administrasi ini adalah jumlah DPT tidak sinkron,” papar dia.
Dia juga tetap optimis, sepanjang pleno akan berjalan dengan baik. Menurutnya poinnya bukan pada keterlambatannya, tetapi suara pemilih ini tetap terjaga, tidak terjadi perubahan mulai dari TPS, Kecamatan hingga tingkat Kota.
“Kami akan maksimalkan kejar sesuai dengan waktu di tanggal 5 Maret besok. Selama rapat pleno tidak ada temuan. Kami selalu koordinasikan selama ada data yang tidak sesuai, akan kita sampaikan kepada rekan di KPU dan saksi agar diperbaiki,” tukasnya.*