Kapal Pengangkut Imigran Gelap Tenggelam di Perairan Johor, Ditpolairud Polda Kepri Sebut Belum Ada Permintaan Bantuan
Ilustrasi (Foto:Okezone)
RIAU1.COM - Hingga saat ini, Kepolisian Maritim Malaysia masih terus melakukan pencarian korban tenggelamnya kapal pengangkut imigran gelap di perairan Tanjung Balau, Johor, Malaysia, Rabu (15/12).
Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Kepulauan Riau (Kepri), Kompol Nanang Indra Bakti seperti dimuat Batamnews menyebutkan, bahwa pihaknya kemungkinan membantu evakuasi pada saat pemulangan korban. Hal ini dikarenakan peristiwa tersebut terjadi di wilayah Negara Malaysia.
"Saat ini kita belum ada penanganan soalnya kejadian di Johor," ujar Nanang.
Kemudian sambung dia, pengembangan nantinya dapat dilakukan apabila kepolisian Johor meminta bantuan kepada kepolisian Negara Republik Indonesia khususnya Polda Kepri.
Menurut pengakuannya lagi, hingga saat ini belum ada permintaan dari kepolisian Malaysia dalam proses pencarian korban.
"Belum ada permintaan, masih ditangani oleh polisi Malaysia," imbuhnya.
Sebelumnya, Speedboat bermesin empat yang membawa 60 orang imigran gelap tenggelam di perairan Johor, Malaysia. 10 orang dilaporkan tewas dan 29 orang belum ditemukan.*
