Tersangka Korupsi dan Terlapor Penipuan Ikut Dilantik Wako Tanjungpinang Bersama 272 Pejabat

Tersangka Korupsi dan Terlapor Penipuan Ikut Dilantik Wako Tanjungpinang Bersama 272 Pejabat

21 Januari 2021
Pelantikan pejabat oleh wako tanjungpinang/suryakepri

Pelantikan pejabat oleh wako tanjungpinang/suryakepri

RIAU1.COM -TANJUNGPINANG – Sebanyak 272 Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas dilantik Wali Kota Tanjungpinang Rahma di Halaman Kantor Walikota Tanjungpinang, Selasa (19/1/2021) sore. Pejabat dan pengawas yang dilantik itu dengan rincian 79 orang Pejabat Administrator, 193 orang Pejabat Pengawas.

Menariknya, dari ratusan pegawai yang dilantik itu dua nama pejabat sedang berurusan dengan hukum mulai dari kasus dugaan tindak pidana korupsi dan kasus penipuan.


Pejabat yang dilantik tersandung kasus tindak pidana korupsi yaitu Yudi Ramdani, S.Sos,MM sebagai Kepala Bidang Perlindungan Dan Jaminan Sosial Pada Dinas Sosial Kota Tanjungpinang, sebelumnya menjabat Kepala Bidang Aset Pada Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah Pemerintah Kota Tanjungpinang.

Yudi Ramdani diketahui merupakan tersangka Kejaksaan Negeri Tanjungpinang kasus dugaan korupsi Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) pada Kantor Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Tanjungpinang tahun 2018-2019.

Sedangkan terlapor kasus penipuan Buana Fauzi Februari, SE, SH, dilantik sebagai Kepala Sub Bagian Fasilitasi Dan Penganggaran Pada Bagian Fasilitasi Anggaran Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tanjungpinang sebelumnya menjabat Analis Pengembangan Potensi Daerah Pada Sub Bagian Pembinaan Bumd Dan Blud Bagian Perekonomian DanSumber Daya Alam Asisten Perekonomian Dan Pembangunan Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Tanjungpinang.

Buana Fauzi Februari diketahui dilaporkan Frenky Simanjuntak terkait kasus penipuan di Mapolres Tanjungpinang pada 24 November 2020 lalu.

Dalam pelantikan itu Rahma mengatakan, penempatan pejabat yang dimutasi dan promosi sudah sesuai dengan kapasitas yang mereka miliki.


“Pejabat administrator dan pengawas yang dilantik ini sudah melalui proses penilaian dan pertimbangan yang matang, serta penempatannya pun sudah disesuaikan berdasarkan kapasitas jabatan yang ada, dan latar belakang ilmu atau pendidikan yang dipunya,” ucap Rahma dalam keterangan tertulisnya diterima.

Rahma mengimbau kepada pejabat yang baru dilantik, agar sebaik-baiknya mengemban amanah, penuh dedikasi, bekerja dengan baik, terus meningkatkan semangat dan prestasi kerja atas dasar kemampuan yang di miliki, serta terus mengedepan etika birokrasi yang santun, dan bermanfaat untuk masyarakat.

“Saya mengajak kepada seluruh pejabat yang baru dilantik agar dapat bekerja sebaik mungkin, penuh dedikasi, menjaga amanah yang telah diberikan dan mengendepankan etika, serta santun untuk melayani masyarakat,” katanya. (suryakepri)