Karyawan Bank BUMN Pekanbaru Kembali Positif Corona di Batam, Setelah Dinyatakan Sembuh

Karyawan Bank BUMN Pekanbaru Kembali Positif Corona di Batam, Setelah Dinyatakan Sembuh

8 Juli 2020
corona/foto internet

corona/foto internet

RIAU1.COM -BATAM- Karyawan BRI Jalan Sudirman, DH (46) yang dinyatakan sembuh dari virus Covid-19, kembali dinyatakan positif corona.

Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam yang juga Wali Kota Batam Muhammad Rudi, melalui keterangan tertulis mengatakan kasus re-infeksi kembali terjadi di Batam. 

Kasus re-infeksi dialami DH (46) yang merupakan salah satu karyawan sebuah bank BUMN yang bertugas di Pekanbaru, Riau. 

Namun saat ini yang bersangkutan masih berada di kawasan perumahan Tiban Koperasi, Kelurahan Tiban Baru, Kecamatan Sekupang, Batam Kepulauan Riau (Kepri). "Ketahuannya setelah yang bersangkutan memeriksakan diri guna kelengkapan terbang ke Pekanbaru," kata Rudi melalui keterangan tertulisnya, Senin (6/7/2020) malam. 

Dengan kembali terkonfirmasinya positif, DH merupakan kasus re – infeksi Covid-19 kasus 241 Batam. Rudi menjelaskan perlu diketahui bahwa yang bersangkutan sebelumnya merupakan kasus  terkonfirmasi positif kasus 181 Batam, yang sudah dinyatakan sembuh, 20 Juni 2020 yang lalu dan harus menjalankan isolasi mandiri dirumahnya selama 14 hari dan berakhir 4 Juli 2020. 

Terungkap saat akan terbang ke Pekanbaru 

Namun, 30 Juni 2020 sebelum berakhirnya masa isolasi yang bersangkutan pergi ke RS Budi Kemuliaan Batam untuk melakukan pemeriksaan swab Tenggorokan (PCR) ulang secara mandiri, yang akan digunakan olehnya untuk keperluan persyaratan penerbangan ke Pekanbaru guna kembali masuk bekerja. 

"Hasil pemeriksaan PCR yang dilakukan oleh Laboratorium Klinik Prodia Batam diterima pada hari ini menyimpulkan bahwa yang bersangkutan kembali terkonfirmasi Positif," kata Rudi. 

Berdasarkan anamnesa yang dilakukan kepada bersangkutan mengatakan selama dalam masa isolasi mandiri di rumahnya, yang bersangkutan tidak pernah melakukan aktivitas di luar rumah kecuali pada saat aktivitas olahraga atau berjemur.  Kegiatan itu dilakukan hanya di sekitar halaman rumahnya saja. 

Sejauh ini kondisi DH (46) dalam keadaan stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti serta saat yang bersangkutan telah menjalani perawatan isolasi atau karantina di RSKI Covid-19 guna penanganan kesehatannya. 
"Masih banyak ditemui masyarakat yang belum sepenuhnya mematuhi protokol kesehatan dan himbauan pemerintah guna menekan laju pertumbuhan kasus Covid-19,” pungkas Rudi. (kompas)