Cucu Almarhum Wako Tanjungpinang Sembuh dari Corona

9 Mei 2020
ilustrasi perawat/net

ilustrasi perawat/net

RIAU1.COM -TANJUNGPINANG – Kabar baik datang dari keluarga almarhum Walikota Tanjungpinang H Syahrul. Cucu beliau yang sebelumnya ikut dirawat diruang isolasi RSUD Ahmad Thabib dinyatakan sembuh dari infeksi virus Covid-19. Sebelumnya Jumat (8/5) Dua pasien positif Virus Corona atau Covid-19 dinyatakan sembuh di Tanjungpinang, seorang adalah cucu almarhum Wako.

Kedua pasien yang dinyatakan sembuh dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Tanjunpinang Rustam. Dia menjelaskan, kasus terkonfirmasi nomor 21 atas nama MH, laki laki umur 8 tahun status pelajar Sekolah Dasar di Kelurahan Air Raja.

Pasien ini beralamat di Perumahan Taman Harapan Indah, Kelurahan Air Raja, tinggal di Sei Ladi Kelurahan Kampung Bugis. “Yang bersangkutan merupakan cucu dari kasus terkonfirmasi nomor 13 dan kasus terkonfirmasi nomor 19,” kata Rustam saat dikonfirmasi Suryakepri.com.

Lanjut, kata dia, pasien ini terkonfirmasi merupakan bagian dari klaster Sei Ladi. Diidentifikasi sebagai kasus positif berdasarkan hasil pemeriksaan labor PCR tanggal 19 April. Pasien selama ini sehat dan hanya ada gejala batuk ringan sehingga berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan menjalani isolasi mandiri di rumah.

“Hasil lab PCR : ke 2 pada 30 April hasil positif, ke 3-4 pada 3 dan 7 Mei hasilnya negatif sehingga pasien dikategorikan sembuh,” katanya.

Selanjutnya, kasus kedua terkonfirmasi nomor 14 atas nama Ny.HP, perempuan umur 24 tahun, alamat Jalan Pramuka Lorong Sumatera Kelurahan Tanjung Ayun Sakti, Kecamatan Bukit Bestari.

“Yang bersangkutan merupakan cucu dari kasus terkonfirmasi nomor 6, anak dari kasus terkonfirmasi nomor 11 dan istri dari kasus terkonfirmasi nomor 18 serta merupakan bagian dari klaster Jamaah Tabligh,” ujar Rustam.

Diidentifikasi sebagai kasus positif berdasarkan hasil pemeriksaan labor PCR pada tanggal 12 April 2020. Pasien bersangkutan selama ini sehat, hanya mengalami gejala demam/batuk ringan.

Ia berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan menjalani karantina di Rumah Singgah RSUD Raja Ahmad Tabib.

Adapun hasil lab PCR: ke 2 tanggal 25 April positif, ke 3 tanggal 1 Mei negatif, ke 4 tanggal 7 Mei negatif sehingga pasien dikategorikan sembuh.

“Saat ini yang bersangkutan dalam proses persiapan pulang ke rumah karena sudah dinyatakan sembuh dari hasil pemeriksaan negatif 2 kali berturut turut,” tutup Rustam.